Pengembangan Penuntun Praktikum Ekosistem Dan Interaksi Dalam Ekosistem
DOI:
https://doi.org/10.32585/jbl.v2i2.775Abstract
Abstrak
Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengembangkan dan memvalidasi penuntun praktikum biologi pada materi ekosistem dan interaksi dalam ekosistem. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan pendekatan kuantitatif. Model pengembangan yang digunakan adalah model pengembangan 4-D Thiagarajan yang terdiri dari tahap define, design, develop, dan disseminate. Produk hasil pengembangan telah diuji melalui proses validasi yang dilakukan oleh dua orang ahli. Validator pertama merupakan lulusan S2 Pendidikan Biologi dan validator kedua merupakan Guru Biologi di Sekolah Menengah Atas Negeri. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuisioner validasi. Data penelitian berupa nilai validitas berdasarkan kriteria kevalidan. Terdapat 3 aspek yang dinilai, yaitu aspek kebahasaan, penyajian dan tampilan.Hasil dari validasi memperoleh kriteria kevalidan pada aspek kebahasaan sebesar 4,5 (sangat valid), aspek penyajian sebesar 4,2 (sangat valid) dan aspek tampilan sebesar 4,4 (sangat valid). Hasil validasi dari ketiga aspek tersebut menunjukkan bahwa pengembangan penuntun praktikum pada materi ekosistem dan interaksi di dalam ekosistem layak untuk digunakan.
Downloads
References
Agustina, P. (2015). Persepsi Mahapeserta didik Calon Guru Biologi tentang Pengembangan Praktikum Biologi Sekolah Menengah: Studi Pengembangan Pembelajaran pada Mahapeserta didik Pendidikan Biologi FKIP Universitas Muhammadiyah Surakarta. Jurnal Bioedukatika,. 3(2), 26-29.
Arikunto, S. (2016). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Fadillah, E. N. (2017). Pengembangan Instrumen penilaian Untuk Mengukur Keterampilan Proses Sains Peserta didik SMA. Didaktika Biologi: Jurnal Penelitian Pendidikan Biologi, 1, 123–134.
Kurniawan, D., & Dewi, S. V. (2017). Pengembangan Perangkat Pembelajaran dengan Media Screencast- O-Matic Mata Kuliah Kalkulus 2 Menggunakan Model 4-D Thiagarajan. Jurnal Siliwangi, 3(1), 214-219.
Koretsky, M. D, Christine, K., & Gummer, E. (2011). Student Perceptions of Learning in the Laboratory: Comparison of Industrially Situated Virtual Laboratories to Capstone Physical Laboratories. Journal of Engineering Ed cation, 100(3), 540–573.
Lesmono, A. D. (2012). Pengembangan Penuntun Praktikum Berbasis Laboratorium Virtual (Virtual Laboratory) pada Pembelajaran Fisika di SMP/MTs. Jurnal Pembelajaran Fisika. 1(5), 272-277.
Nengsi, S. (2016). Pengembangan Penuntun Praktikum Biologi Umum Berbasis Inkuiri Terbimbing Mahapeserta didik Biologi STKIP Payakumbuh. Jurnal IPTEKS Terapan, 10(1), 47-55.
Nurfadilla. (2019). Pengembangan Media Pembelajaran Visual Berbasis Proyek Miniatur Terhadap Hasil Belajar Peserta didik Pada Materi Ekosistem Kelas X MA Madani Alauddin Pao-Pao. Skripsi UIN Alauddin Makassar.
Odum, E. P. (1998). Dasar-dasar Ekologi: Terjemahan dari Fundamentals of Ecology. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada Press.
Purnamasari, S. (2012). Pengembangan Penuntun Praktikum Kimia SMA pada Pokok Bahasan Stoikiometri. Skripsi Universitas Pendidikan Indonesia.
Purnamasari, S., & Surtikanti, H. K. (2015). Pengembangan Praktikum IPA Terpadu pada Tema Kesehatan Kulit. Prosiding Simposium Nasional Inovasi dan Pembelajaran Sains. 8-9 Juni 2015, Bandung, Indonesia. Hal. 541-544.
Puspitasari, A & Handziko, C. R. (2018). Pengembangan LKPD mobile learning guided discovery untuk meningkatkan penguasaan kompetensi dasar ekosistem Kurikulum 2013. Jurnal Inovasi Pendidikan IPA, 4(1), 83-97.
Ratumanan, T, G., & Laurens, T. (2006) .Evaluasi Hasil Belajar yang Relevan dengan Kurikulum Berbasis Kompetensi.Surabaya: UNESA University Press.
Retnaningdyah, C. (2019). Cyanobacterial Harmful Algal Blooms (CyanoHABs): Blooming Microcystics di Ekosistem Perairan Tawar dan Cara Pengendaliannya. Malang: UB Press.
Rustaman, N. (2003). Media Pengajaran. Bandung: Sinar Baru.
Sudijono, A. (2011). Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pers.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: Alfabeta.
Suryanda, A., Rusdi, & Kusumawati, D. (2017). Pengembangan Praktikum Virtual Urinalisis sebagai Media Pembelajaran Biologi Peserta didik SMA Kelas XI. BIOSFER: Jurnal Pendidikan Biologi, 10(1), 1-8.
Syamsu, S.D. (2017). Pengembangan Penuntun Praktikum IPA Berbasis Inkuiri Tebimbing Untuk Peserta didik SMP Peserta didik Kelas VII Semester Genap. BIOnatural, 4(2), 13-27.
Thiagarajan, S. (1974). Instructional Development for Teacher of Exceptional Children. Bloomington: Indiana University.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with the Journal of Biology Learning agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.