Telaah Perubahan Stratifikasi Sosial Masyarakat Banten Sebelum Pemberontakan Tahun 1888

Authors

  • Kristoforus Bagas Romualdi Universitas Negeri Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.32585/keraton.v5i1.4218

Keywords:

History, Social Stratification, Banten

Abstract

This study aims to examine changes in social stratification in Banten society before the 1888 peasant revolt in the area. The research approach used was qualitative with historical methods. The sources used in this historical method are document sources in the form of books and relevant research articles. The results of the study show that social stratification in Banten before the revolt in 1888 was divided into traditional stratification and changed to colonial. The difference between the two stratifications lies in the position, function, influence, rights, and obligations of groups occupying the upper, middle and lower layers. The stratification of the colonial period which tended to be oppressive became the cause of the emergence of upheavals until the revolt of Banten Peasant’s in 1888.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdurahman, D. (2007). Metode Penelitian Sejarah. Yogyakarta: Ar-Ruz Media.

Aji, R. H. (2015). Stratifikasi Sosial dan Kesadaran Kelas. Jurnal Sosial dan Budaya Syari'i, 2(1), 31-48.

H.M.A.Tihami. (2015). Kiyai dan Jawara Banten: Keislaman, Kepemimpinan dan Magic. Jurnal Refleksi, 14(1), 1-24.

Hariyanto. (2012). Priayisme dan korupsi Kolusi Nepotisme (KKN): Studi Status Group di Kabupaten Sleman Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Aspirasi: Jurnal Masalah-Masalah Sosial, 3(2), 111-129.

Ibrahim. (2015). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Penerbit Alfabeta.

Kartodirdjo, S. (1984). Pemberontakan Petani Banten 1888, Kondisi, Jalan Peristiwa, dan Kelanjutannya: Sebuah Studi Kasus Mengenai Gerakan Sosial di Indonesia. Jakarta: Dunia Pustaka Jaya.

Maunah, B. (2015). Stratifikasi Sosial dan Perjuangan Kelas dalam Perspektif Sosiologi Pendidikan. Ta'alum: Jurnal Pendidikan Islam, 3(1), 19-38.

Muin, I. (2004). Sosiologi. Jakarta: Erlangga.

Muslimah. (2017). Sejarah Masuknya Islam dan Pendidikan Islam Masa Kerajaan Banten Periode 1552-1935. Jurnal Studi Agama dan Masyarakat, 13(1), 136-162.

Sa'ur. (2015). Dampak Pendidikan Masyarakat terhadap Stratifikasi Sosial di Desa Sungai Enau Kecamatan Kuala Mandor B. Kabupaten Kubu Raya Ditinjau Teori Struktural Fungsional oleh Tallcot Parsons. Jurnal S1 Sosiologi, 3(4), 1-10.

Sinanto, A. A., & Awaru, A. O. (2017). Privilese pada Siswa di SMA Negeri 2 Sengkang Kabupaten Wajo. Jurnal Sosialisasi Pendidikan Sosiolog, 4(3), 18-28.

Suhaedi. (2006). Kekuasaan, Kekerasan, dan Mobilitas Jawara. Al-Qalam, 23(2), 287-309.

Suhaeny, E. (2018). Pendidikan dan Pelapisan Sosial (Social Stratification). Islamika: Jurnal Agama, Pendidikan dan Sosial Budaya, 12(1), 45-55.

Syahrie, S. P. (2007). Jalinan Feodalisme dan Kapitalisme Agraris: Telaah Terhadap Buku "Kebesaran dan Tragedi Kota Banten. Jurnal Sejarah Lontar, 4(2), 33-41.

Wulansari, C. D. (2009). Sosiologi Konsep Dan Teori. Bandung: PT. Refika Aditama.

Downloads

Published

2023-07-03

Issue

Section

Artikel