PENGARUH KONSELING KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN BEHAVIOR TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU AGRESIF SISWA
DOI:
https://doi.org/10.32585/advice.v1i1.285Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konseling kelompok dengan pendekatan behaviour terhadap perubahan perilaku agresif siswa. Dalam penelitian ini menggunakan metode eksperimen pre test-post test one group design yaitu pendekatan yang diberikan pada satu kelompok saja tanpa kelompok pembanding. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini dengan menggunakan skala psikologi (angket) yang disusun untuk mengungkap perilaku agresif. Sedangkan metode analisis data menggunakan analisis statistik Uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat penurunan dari 68,62% menjadi 56,46% sehingga pada siswa yang belum diberi layanan konseling kelompok memiliki nilai agresif tinggi dibandingkan yang sudah diberi layanan. Berdasarkan penelitian tersebut, penulis menyimpulakn bahwa “Ada Pengaruh Konseling Kelompok Dengan Pendekatan Behaviour Terhadap Perubahan Perilaku Agresif Siswa”.
Downloads
References
Anantasari. (2006). Menyikapi Perilaku Agresif Anak. Yogyakarta: Kanisius
Arends, R. (2008). Learning to Each. Belajar untuk Mengajar. Yogyakarta: Pustaka Belajar
Bandura, A. (2009). Growing centrality of self regulation in health promotion and disease prevention.European Health Psychologist. Jakarta: Erlangga
Baron, R., Byrne, D. (2005). Psikologi Sosial: Jilid 2. Jakarta: Erlangga
Bower. (2008). Perilaku Agresif. Jakarta:Erlangga
Daviddoff, L. (2014). Psikologi Suatu Pengantar: Jilid 2. Jakarta: Erlangga
Komalasi, G. (2011). Teori dan Teknik Konseling. Jakarta Barat: PT Indeks
Hartono, Soedarmadji, B. (2012). Psikologi Konseling Edisi Revisi. Jakarta: Kencana Prenada Media Group
Ismail. (2011). Penelitian Pendidikan. Sukoharjo: Univet Bantara Press. Kamus Besar Bahasa Indonesia.
Kemendikbud. (2016). Panduan Operasional Penyelenggaraan Bimbingan dan Konseling. Jakarta: Balai Pustaka
Kemendiknas. (1995). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka
Kemendiknas. (2005). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka
Krahe, B. (2005). Perilaku Agresif. Yogyakarta: Pustaka Belajar
Palmer, S. (2011). Konseling dan Psikoterapi. Yogyakarta. Pustaka Belajar
Prayitno. (1995). Dasar bimbingan dan Konseling. Jakarta: Rineka Cipta
Prayitno. (2005). Dasar-dasar Bimbingan dan Konseling. Jakarta: Rineka Cipta
Prayitno. (2008). Layanan Bimbingan dan Konseling Kelompok (Dasar dan Profil). Jakarta. Ghalia Indonesia
Arends, R. (2008). Learning to Each. Belajar untuk Mengajar. Yogyakarta: Pustaka Belajar
Sudjana. (2002). Penelitian Kuantitatif. Bandung: Tarsito
Sudjana. (2012). Metode Statistika. Bandung: Tarsito
Sugiyono. (2001). Metode Penelitian. Bandung: CV Alfa Beta
Sugiyono. (2016). Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: CV Alfa Beta
Suharsimi, A. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta
Suharsimi, A. (2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta
Tohirin. (2007). Bimbingan dan Konseling di Sekolah dan Madrasah(Berbasis Integrasi). Jakarta: Raja Grafindo Persada
Winkel, W., Hastuti, S. (2004). Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan. Yogyakarta: Media Abadi
Yusuf, S., Nani, M. (2011). Perkembangan Peserta Didik. Jakarta: Raja Grafindo Persada
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with the Advice: Jurnal Bimbingan dan Konseling. agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.