Memaknai Nasionalisme di Tengah Tantangan Kebhinekaan: Studi Kasus Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial

Authors

  • Tri Girl Laurensia Simbolon Pendidkan Pancasila dan Kewarganegaraan, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Medan
  • Wulan Ayu Trisna Pendidkan Pancasila dan Kewarganegaraan, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Medan
  • Rahma Dhani Fitria Sinaga Pendidkan Pancasila dan Kewarganegaraan, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Medan
  • Diandra Joy Hutapea Pendidkan Pancasila dan Kewarganegaraan, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Medan
  • Ahmad Aridho Pendidkan Pancasila dan Kewarganegaraan, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Medan
  • Eka Mei Riska Sitepu Pendidkan Pancasila dan Kewarganegaraan, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Medan
  • Fazli Rachman Pendidkan Pancasila dan Kewarganegaraan, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Medan

DOI:

https://doi.org/10.32585/cessj.v6i2.5905

Abstract

Tantangan terbesar yang dihadapi bangsa Indonesia dalam mengelola kebhinekaan adalah menemukan model terbaik untuk mengkonstruksi identitas nasional dengan implikasi  psikis yang menyenangkan. Bagimanapun, identitas nasional tetap diperlukan oleh suatu komunitas politik, seperti bangsa Indonesia. Tidak sekedar untuk membangun kebanggaan berbangsa, tetapi lebih penting dari itu adalah membangun rasa kasih sayang, solidaritas, dan tanggung jawab bersama terhadap kepentingan nasional. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kajian pustaka yang dimana Penelitian kajian pustaka ini merupakan hasil analisa berbagai informasi konseptual serta data-data kualitatif maupun kuantitatif dari berbagai artikel ilmiah yang terpublikasi sebelumnya. Untuk membentuk bangsa Indonesia secara keseluruhan, pendidikan kewarganegaraan adalah tujuan utama Undang-Undang Dasar 1945. Tujuannya adalah untuk membentuk masyarakat Indonesia yang beragama, berkemanusiaan, dan beradab, yang berkerakyatan dan adil. Dalam era globalisasi saat ini, Indonesia menghadapi berbagai tantangan yang mempengaruhi moralitas bangsa, khususnya generasi milenial, yang jika dibiarkan dapat melemahkan nasionalisme generasi milenial. Pendidikan kewarganegaraan bahwa materi ini dimaksudkan untuk meningkatkan pemahaman tentang hak dan kewajiban kita sebagai warga negara serta pentingnya berpartisipasi secara aktif dalam kehidupan nasional dan internasional.

Referensi
Fierna, Mas, Janvierna Lusie, and Rannisa Genki Mubarok. 2023. “Bhinneka Tunggal Ika Sebagai Identitas Bangsa Indonesia.” Jurnal of Citizenship Values 1 (1): 1–6.

Hapsari, L. A., Kusumasari, S., & Brata, W. A. P. Y. (2023). Peran Pendidikan Kewarganegaraan dalam Membentuk Karakter dan Kesadaran Bela Negara pada Generasi Muda untuk Pembangunan Bangsa. Indigenous Knowledge, 2(4), 269-276.

Hartoyo, H. Agung. 2010. “Menggugah Kesadaran Nasional Mempengaruhi Kebhinekaan Indonesia.” Jurnal Pendidikan Sosiologi Dan Humaniora Vol. 1 (No. 2): 133–47.

Komala, R. (2022). Peran pendidikan kewarganegaraan bagi generasi milenial dalam menanamkan jiwa nasionalisme di era globalisasi.

Mahardika, M. D. G., & Ramadhan, F. N. (2021). Pembelajaran IPS sebagai penguat nasionalisme dalam menghadapi tantangan di era globalisasi. Jurnal Teori dan Praksis Pembelajaran IPS, 6(2), 78-91.

Masruroh, Endang Susilowati dan Noor Naelil. 2018. “Merawat Kebhinekaan Menjaga Keindonesiaan: Belajar Dari Nilai Keberagaman Dan Kebersatuan Masyarakat Pulau.” Jurnal Sejarah Citra Lekha 3 (1): 13–19.

Parekh, Bhiku. 2007. Rethinking Multikulturalism: Keberagaman Budaya dan Teori Politik. Yogyakarta: Kanisius.
Sandi, I Dewa Kade Wiarsa Raka. n.d. “Integrasi Nilai-Nilai Kebhinekaan Dan Semangat Nasionalisme Menghadapi Tantangan Di Tengah Pandemi Covid 19,” 1–6.

Sugiyarto, S. (2012). Tantangan Terhadap Eksistensi Negara Bangsa Indonesia Dan Pemaknaan Kembali Nasionalisme. HUMANIKA, 16(9).

Suaedy, Ahmad, dkk. 2007. Politisasi Agama dan Konflik Komunal Beberapa Isu Penting di Indonesia. Jakarta: The Wahid Institute

Tedjo, Pratiwi. 2018. “Nasionalisme Dan Jiwa Kebangsaan Bangsa Dan Negara Indonesia Di Jaman Globalisasi Masa Kini.” Majalah Ilmiah FISIP UNTAG Semarang 13 (18).

Triguna, I. Y. (2019). Kebhinekaan Bangsa Indonesia: Urgensi Dan Relevansinya Dalam Era Revolusi Industri 4.0. Dharmasmrti: Jurnal Ilmu Agama Dan Kebudayaan, 19(2), 46-52.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2024-12-12

Issue

Section

Artikel