Analisis Kualitas Layanan Perpustakaan Univ Ma Chumg Berdasarkan Persepsi Pemustaka terhadap Dimensi Affect Of Service, Information Control, dan Library of Place dalam Kajian Interaksi Antar Manusia

Authors

  • Daniel Pandapotan Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.32585/cessj.v6i2.5938

Abstract

Penelitian ini menganalisis kualitas layanan di Perpustakaan Universitas Ma Chung berdasarkan persepsi pemustaka terhadap tiga dimensi: Affect of Service, Information Control, dan Library as Place. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengevaluasi mutu layanan yang diterima pemustaka dan mengidentifikasi strategi yang telah dilakukan perpustakaan dalam meningkatkan mutu layanannya. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan LibQUAL+®. Data diperoleh melalui wawancara mendalam dengan 5 dosen dan 5 mahasiswa, didukung dokumentasi lapangan. Temuan menunjukkan dimensi Affect of Service dan Library as Place berada pada kategori bagus, sementara Information Control hanya cukup. Kesimpulannya, meskipun kualitas layanan perpustakaan sudah tergolong bagus, masih diperlukan peningkatan pada aspek Information Control untuk mencapai tingkat kepuasan yang lebih tinggi.

Referensi
Adhianty, C. (2014). Persepsi pemustaka terhadap mutu layanan di Perpustakaan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada Yogyakarta: Berdasarkan analisis LibQUAL+™ (Tesis). Program Pasca Sarjana UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta.

Ambarwati, S. (2014). Peranan perpustakaan keliling dalam meningkatkan layanan perpustakaan di Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah DIY (Tesis). Program Pasca Sarjana UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta.

Aryani, N. (2010). Psikologi perpustakaan. Penerbit UT, Jakarta.

Assael, H. (1998). Consumer behavior and marketing action (8th ed.). South-Western College Publishing, Ohio.

Cook, C., & Heath, F. (2000). User’s perception of library service quality: A LibQUAL qualitative study. ARL Measuring Service Quality Symposium, Washington DC. Diakses dari www.arl.org/libqual/event/oct2000msq/papers/HeatCook/heatcook.html

Damayanti, A. (2006). Evaluasi mutu layanan CD-ROM di PUSTAKA dengan metode LibQUAL+™ (Tesis). Program Pascasarjana Ilmu Perpustakaan Universitas Indonesia, Jakarta.

Depdiknas RI. (2003). Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Depdiknas RI, Jakarta.

Depdiknas RI. (2004). Buku pedoman perpustakaan perguruan tinggi. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Depdiknas RI, Jakarta.

Dwi, N. (2013). Service excellence for excellent library: Perpustakaan prima dalam mewujudkan perpustakaan bertaraf internasional. Jurnal Perpustakaan Universitas Airlangga.

Dwijati, R. S. (2012). Kompetensi dan peran pustakawan perguruan tinggi. Jurnal Perpustakaan Universitas Airlangga, Surabaya.

Fatmawati, E. (2013). Mata baru penelitian perpustakaan dari Servqual ke LibQUAL+™. Sagung Seto, Jakarta.

Forte, E. (2009). Access, improve, and share: Using LibQUAL+™ to provide a quick and easy assessment for accreditors, administrators, and users. The Idaho Librarian, 59(2). Albertson Library, Idaho.

Gaspersz, V. (2006). Total quality management untuk praktisi bisnis dan industri. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Herdiansyah, H. (2010). Metodologi penelitian kualitatif untuk ilmu-ilmu sosial. Salemba Humanika, Jakarta.

Heriyanto. (2011). Pustakawan di perguruan tinggi sebagai rekan bekerja mahasiswa. Jurnal Perpustakaan Universitas Airlangga.

Hinton, P. (2011). Quality public service. John Wiley, New York.

Ikatan Pustakawan Indonesia. (2009). Anggaran dasar dan anggaran rumah tangga serta kode etik Ikatan Pustakawan Indonesia. Ikatan Pustakawan Indonesia, Jakarta.

Ikhsanuddin, M. (2005). Evaluasi mutu layanan perpustakaan berdasarkan harapan dan persepsi pengguna: Studi kasus di MAN Insan Cendekia Serpong (Tesis). Program Studi Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, Jakarta.

Jones, S., & Kayonggo, J. (2015). Identifying student and faculty needs through LibQUAL: An analysis of qualitative survey comments. Diakses dari http://www.libqual.org/documents/admin/Jones_Kayongo-Indentifying.pdf

Kotler, P. (2003). Manajemen pemasaran. Indeks, Jakarta.

Kurniasih, R. I. (2012). Analisis mutu layanan perpustakaan dengan metode LibQUAL+™ di Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Semarang (Tesis). Program Pasca Sarjana UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta.

Lasa HS. (2009). Kamus pustakawan Indonesia. Pustaka Book Publisher, Yogyakarta.

Lovelock, C. (1994). Product plus: How product + service = competitive advantage. McGraw Hill, New York.
MENPAN RI. (2002). SK MENPAN No.132/KEP/M.PAN/12/2002 mengenai jabatan fungsional pustakawan dan angka kreditnya. MENPAN RI, Jakarta.

Perpustakaan Nasional RI. (2004). Pedoman umum penyelenggaraan perpustakaan perguruan tinggi. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Depdiknas RI, Jakarta.

Rahayuningsih. (2007). Pengelolaan perpustakaan. Graha Ilmu, Yogyakarta.

Ratminto, & Winarsis, A. (2005). Manajemen pelayanan. Pustaka Pelajar, Yogyakarta.

Sahu, A. K. (2007). Measuring service quality in an academic library: An Indian case study. Library Review, 56(3).

Saputro, E. C. (2009). Analisis kepuasan pemustaka terhadap mutu layanan perpustakaan: Studi kasus di Perpustakaan STAIN Surakarta (Tesis). Program Magister Ilmu Perpustakaan Universitas Indonesia, Jakarta.

Saunders, E. S. (2015). The LibQUAL+ phenomenon: Who judges quality?. Diakses dari http://docs.lib.purdue.edu/cgi/viewcontent.cgi?article=1104&context=lib_research

Schiffman, L. G., & Kanuk, L. L. (2002). Consumer behavior (8th ed.). Pearson Prentice Hall, New Jersey.

Serian Wijatno. (2009). Pengelolaan perguruan tinggi secara efisien, efektif dan ekonomis: Untuk meningkatkan mutu penyelenggaraan pendidikan dan mutu lulusan. Salemba Empat, Jakarta.

Soeatminah. (1999). Perpustakaan, kepustakawanan dan pustakawan. Kanisius, Yogyakarta.

Sower, V. E. (2011). Essentials of quality: With cases and experiential exercises. John Wiley, New York.

Sugian, O. S. (2006). Kamus manajemen mutu. PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Sugiono. (2010). Metode penelitian pendidikan: Pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Alfabeta, Bandung.

Sulistyo-Basuki. (1993). Pengantar ilmu perpustakaan. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Supranto, J. (2001). Pengukuran tingkat kepuasan pelanggan: Untuk menaikkan pangsa pasar. Rineka Cipta, Jakarta.

Sutardji, & Maulidyah, S. I. (2006). Analisis beberapa faktor yang berpengaruh pada kepuasan pengguna perpustakaan: Studi kasus di Perpustakaan Balai Penelitian Tanaman Kacang-kacangan dan Umbi-umbian. Jurnal Perpustakaan Pertanian, 15(2).

Tjiptono, F., & Diana, A. (2003). Total quality management. Andi, Yogyakarta.

Tjiptono, F. (2000). Strategi pemasaran. Andi, Yogyakarta.

Tjiptono, F. (2005). Prinsip-prinsip total quality service. Andi, Yogyakarta.

Universitas Ma Chung. (2009). SK Rektor Universitas Ma Chung No.0099/MACHUNG/SK-REK/X/2009 tentang prosedur penggunaan ruang dan fasilitas di Perpustakaan Universitas Ma Chung. Universitas Ma Chung, Malang.

Universitas Ma Chung. (2014). Hasil evaluasi fasilitas dan pelayanan Direktorat Perpustakaan berdasarkan angket kepenasihatan akademik dan suasana akademik dan fasilitas pembelajaran di Universitas Ma Chung tahun 2013-2014. Universitas Ma Chung, Malang.

Universitas Ma Chung. (2014). Renstra Direktorat Perpustakaan Universitas Ma Chung tahun 2010-2014. Universitas Ma Chung, Malang.

Universitas Ma Chung. (2015). Struktur organisasi perpustakaan. Diakses dari http://library.machung.ac.id/?page_id=121

Yuventia, Y. (2015). Standarisasi perpustakaan perguruan tinggi. Diakses dari http://digilib.undip.ac.id/index.php/component/content/article/38-artikel/47-standarisasi-perpustakaan-perguruan-tinggi

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2024-12-12

Issue

Section

Artikel