Penguatan Budaya Anti Korupsi melalui Keluarga di Desa Wirogunan Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo

Authors

  • Suyahman
  • MH. Sri Rahayu
  • P. Andi C

DOI:

https://doi.org/10.32585/cessj.v6i2.6366

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penguatan budaya anti korupsi melalui peran keluarga di Desa Wirogunan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo. Korupsi merupakan salah satu permasalahan utama yang menghambat pembangunan sosial, ekonomi, dan politik di Indonesia. Oleh karena itu, penting untuk melakukan upaya pencegahan sejak dini, salah satunya melalui keluarga sebagai unit sosial pertama yang membentuk karakter individu. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan tokoh masyarakat, kepala desa, dan anggota keluarga di Desa Wirogunan, serta observasi lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keluarga memiliki peran yang sangat penting dalam menanamkan nilai-nilai moral, kejujuran, dan tanggung jawab kepada anak-anak sebagai langkah pencegahan terhadap budaya korupsi. Pendidikan karakter yang dilakukan di lingkungan keluarga terbukti dapat membentuk pola pikir dan perilaku yang tidak toleran terhadap praktik-praktik korupsi. Dengan demikian, penguatan budaya anti korupsi melalui keluarga menjadi strategi yang efektif dalam membangun masyarakat yang berintegritas dan bebas dari korupsi di tingkat desa. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan rekomendasi bagi pengembangan kebijakan pendidikan karakter yang lebih baik di tingkat lokal untuk pencegahan korupsi.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2024-12-12

Issue

Section

Artikel