ANALISIS BULLWHIP EFFECT PADA PENGADAAN KAIN BATIK DI CV. BATIK GEMAWANG

Authors

  • Rosda Anisatul Munadhifah Program Studi Teknik Industri, Universitas Islam Batik Surakarta
  • Hari Purnomo 2Program Studi Teknik Industri, Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta
  • Nancy Oktyajati Program Studi Teknik Industri, Universitas Islam Batik Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.32585/japti.v2i1.1497

Abstract

Persaingan bisnis pada era zaman modern semakin ketat. Terutama pada bisnis produksi kain batik yang dapat bersaing sampai saat ini. Dalam supply chain terdapat kelemahan yaitu adanya perbedaan antara permintaan dan penjualan atau bullwhip effect. CV Batik Gemawang merupakan perusahaan yang memproduksi batik. Dalam pengadaan kain batik di toko Bawen dan toko Banaran tidak melihat stock yang masih tersedia, namun terus menambah stock meskipun penjualannya sedikit.  Menganalisis bullwhip effect pada pengadaan kain Batik Gemawang merupakan tujuan dari penelitian ini. Pendekatan yang dilakukan yaitu kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi di lapangan dan mengumpukan dokumentasi yang ada di perusahaan. Material data  yang diambil merupakan data pengadaan dan penjualan dari bulan Juni 2019 sampai Bulan Mei 2020. Perhitungan dilakukan dengan perhitungan manual dan menggunakan microsoft excel 2010. Hasil dari penelitian diperoleh nilai bullwhip effect periode Juni 2019 sampai Mei 2020 pada toko Bawen sebesar 3,2308 dan pada toko Banaran sebesar 2,2108. Nilai Bullwhip Effect kedua toko tersebut hasilnya lebih banyak daripada nilai parameter yang sudah ditentukan, sehingga mengalami penyimpangan yang jauh antara pengadaan dengan penjualan atau yang dinamakan dengan fenomena Bullwhip Effect. Nilai bullwhip effect kedua toko tersebut hasilnya lebih banyak daripada nilai parameter (1,0056) sehingga mengalami bullwhip effect. Hasil  peramalan pada Toko Bawen dan Banaran berturut-turut yaitu 5,88763 pcs dan 3,52259 pcs.

Author Biography

Rosda Anisatul Munadhifah, Program Studi Teknik Industri, Universitas Islam Batik Surakarta

Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik

References

Anggraeni, S., Rahayu, S. R. and Kirana, A. J. (2017) ‘Analisis Dan Perancangan Sistem Penjualan Untuk Meningkatkan Kualitas Pelayanan Terhadap Pelanggan Dengan Perbaikan Sistem Akuntansi Penjualan (Studi Kasus PT Indomarco Bandung)’, JURNAL AKUTANSI, AUDIT DAN SISTEM INFORMASI AKUTANSI (JASa), 1(1), pp. 60–69.

Bestariani, R. (2019) ‘Evaluasi Rantai Pasok Menggunakan Perhitungan Bullwhip Effect Pada Produk Springbed Di Ritel Ardhie Putra Furniture’, pp. 144–148.

Dewi, F. R. and Garside, A. K. (2016) ‘Pengurangan Bullwhip Effect dengan Metode Vendor Managed Inventory’, Jurnal Optimasi Sistem Industri, 14(2), pp. 292–298. doi: 10.25077/josi.v14.n2.p292-298.2015.

Hariadi, A. (2019) ‘Pengurangan Bullwhip Effect Pada Rantai Pasok Level Distributor Di UD. Milan Furniture’, pp. 1–6.

Hayati, E. N. (2014) ‘SUPPLY CHAIN MANAGEMENT (SCM) DAN LOGISTIC MANAGEMENT’, Jurnal DINAMIKA TEKNIK, 8(1), pp. 25–34.

Hikmawati, E. (2019) ‘SISTEM INFORMASI MONITORING PENGADAAN & PENJUALAN OBAT PADA APOTEK PUSAT DAN CABANG’, Jurnal Ilmiah Nasional Riset Aplikasi Dan Teknik Informatika, 2(3), pp. 1–8.

Rahmasari, L. (2011) ‘Pengaruh Supply Chain Management Terhadap Kinerja perusahaan dan Keunggulan Bersaing (Studi Kasus pada Industri Kreatif di Provinsi Jawa Tengah)’, 2(3), pp. 89–103.

Rawindadefi, N. and Hendayani, R. (2015) ‘Analisis Bullwhip Effect Pada Rantai Pasok Batik Kalistania Solo’, XVII(2), pp. 144–152.

Susilo, C. B. R. and Kristyanto, B. (2017) ‘Analisa Bullwhip Effect Dengan Metode Periodeic Review’, pp. 159–166.

Yulius, H., Meri, M. and Mardian, I. (2018) ‘Analisa Bullwhip Effect Pada Supply Chain Permintaan Telur Ayam Di PT. Agung Abadi Putra Mandiri’, Seminar Nasional Energi & Teknologi, pp. 199–204.

Published

2021-07-21

How to Cite

Munadhifah, R. A., Purnomo, H., & Oktyajati, N. (2021). ANALISIS BULLWHIP EFFECT PADA PENGADAAN KAIN BATIK DI CV. BATIK GEMAWANG. Jurnal Aplikasi Ilmu Teknik Industri (JAPTI), 2(1), 41–49. https://doi.org/10.32585/japti.v2i1.1497

Issue

Section

Artikel