TINJAUAN ANALISIS KUANTITATIF KELENGKAPAN REKAM MEDIS KASUS SECTIO CAESAREA

Authors

  • I Made Manu Sanjaya STIKes Wira Medika Bali
  • Ni Luh Putu Devhy STIKes Wira Medika Bali
  • I Made Sudarma Adiputra

DOI:

https://doi.org/10.32585/jmiak.v6i1.3705

Keywords:

Analisis Kuantitatif, Kelengkapan Isi Berkas Rekam Medis, Rekam Berkas Medis Pasien Rawat Inap

Abstract

Kelengkapan rekam medis memiliki peranan penting di rumah sakit, jika rekam medis tidak lengkap maka informasi yang dihasilkan tidak lengkap juga, sehingga akan mengakibatkan terhambatnya proses klaim asuransi yang diajukan dan terhambatnya proses tertib administrasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelengkapan pengisian rekam medis pasien rawat inap kasus sectio caesarea di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wangaya Kota Denpasar berdasarkan analisis kuantiatif rekam medis. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif dengan jumlah sampel 35 rekam medis menggunakan Simple Random Sampling. Hasil dari penelitian menunjukkan kelengkapan pengisian rekam medis pasien rawat inap kasus sectio caesarea di Rumah Sakit Umum Daerah Wangaya Kota yaitu pada identifikasi diperoleh hasil kelengkapan terendah pada item tanggal lahir/umur sebesar 34 (99,1%). Pada item review pelaporan penting diperoleh persentase kelengkapan terendah terdapat pada item general consent 24 (68,6%) rekam mdis. Pada item autentifikasi diperoleh persentase kelengkapan n terendah pada item tanda tangan dokter 23 (65,7%) rekam medis. Pada item pendokumentasian yang benar diperoleh jumlah terendah kelengkapan pada item pencatatan yang jelas sebesar 25 (71,4%). Dapat disimpulkan bahwa kelengkapan pengisian rekam medis di RSUD Wangaya Kota Denpasar belum mencapai 100%, disarankan untuk melakukan Concurrent Analysis secara berkala untuk menggambarkan kelengkapan rekam medis berdasarkan komponen analisis kuantitatif rekam medis.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

I Made Manu Sanjaya, STIKes Wira Medika Bali

Program Studi Rekam Medis dan Informasi Kesehatan

Ni Luh Putu Devhy, STIKes Wira Medika Bali

Prodi Rekam Medis dan Informasi Kesehatan

I Made Sudarma Adiputra

Prodi Rekam Medis dan Informasi Kesehatan

References

Depkes RI. 2008. Permenkes No.269 Tahun 2008 Tentang Rekam Medis.

Depkes.RI. 2006. Modul: Promosi Kesehatan Untuk Politeknik/D3 Kesehatan. Jakarta: Pusat Promosi Kesehatan Departemen Kesehatan Republik Indonesia.

Devhy, Ni, and Anak Widana. 2019. ‘Analisis Kelengkapan Rekam Medis Rawat Inap Rumah Sakit Ganesha Di Kota Gianyar Tahun 2019’. Jurnal Rekam Medis Dan Informasi Kesehatan 2:106. doi: 10.31983/jrmik.v2i2.5353.

Giyatno, Giyatno, and Yolla Rizkika Maysyahrah. 2020. ‘“Analisis Kuantitatif Kelengkapan Dokumen Rekam Medis Pasien Rawat Inap Dengan Diagnosa Fracture Femur Di RSUD Dr. R.m. Djoelham Binjai”’. Jurnal Ilmiah Perekam Dan Informasi Kesehatan Imelda 5(1):62–71.

Hastuti, Tri Puji. 2014. ‘Di Rumah Sakit Bhakti Wira Tamtama Semarang Periode Tri Wulan I Tahun 2014’.

hatta. 2011. ‘No Title’. Jurnal Rekam Medis Dan Informasi Kesehatab 2.

Lily Widjaya. 2014a. ‘Analisis Kelengkapan Rekam Medis’. Jurnal ARSI.

Lily Widjaya. 2014b. ‘Konstutisionalitas Standar Pelayanan Minimal’. Jurnal ARSI.

Menteri Kesehatan Republik Indonesia. 2022. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2022 Tentang Rekam Medis . Indonesia.

Siswati. 2018. "Bahan Ajar Rekam Medis Dan Informasi Kesehatan (RMIK): Manajemen Unit Kerja II Perencanaan SDM Unit Kerja RMIK. 1st ed. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Sugiharto. 2015. ‘Akreditasi Rumah Sakit’. Jurnal ARSI.

sugiyono. 2011. Metode Penelitian Pendidikan Kuantitatif Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Yanmed, Dirjen. 2006. Pedoman Pengelolaan Rekam Medis Di Indonesia.

Published

2023-06-30

Issue

Section

Article