PEMBELAJARAN MENULIS PANTUN DENGAN MODEL MAKE A MATCH DI SEKOLAH DASAR

Authors

  • Suwarni Suwarni Sekolah Dasar Negeri Polokarto 03

DOI:

https://doi.org/10.32585/.v4i2.327

Abstract

Tujuan penelitian adalah mendeskripsikan: (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3) kendala, dan (4) solusi dalam pembelajaran menulis pantun dengan model Make A Match siswa Kelas IV Sekolah Dasar Negeri Polokarto 03 Kabupaten Sukoharjo. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yang terfokus pada pembelajaran Bahasa Indonesia menulis pantun dengan model Make A Match siswa Kelas IV Sekolah Dasar Negeri Polokarto 03 Kabupaten Sukoharjo selama Januari-Juni 2017. Subjek penelitian adalah siswa dan guru kelas IV Sekolah Dasar Negeri Polokarto 03. Data penelitian berupa hasil wawan cara, observasi dan analisis dokumen.  Sumber data berupa dokumen, narasumber, dan tempat peristiwa. Teknik pengumpulan data menggunakan  teknik wawancara mendalam, observasi, eknik analisis dokumen. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive dengan validasi data menggunakan triangulasi sumber dan metode. Metode analisis data menggunakan metode analisis interaktif. Hasil penelitian sebagai berikut. (1) Perencanaan pembelajaran menulis pantun siswa kelas IV SD Negeri Polokarto 03 Kecamatan Polokarto Kabupaten Sukoharjo dapat dikatakan dengan baik. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan persiapan yang dilakukan yaitu membuat rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) berdasarkan kurikulum/silabus. (2) Pelaksanaan pembelajaran menulis pantun dengan menggunakan model Make A Match dapat dikatakan berjalan dengan baik.  Hal ini dapat dilihat dari kinerja guru dan siswa. (3)  Kendala yang dihadapi dalam pembelajan menulis pantun dengan menggunakan model Make A Match adalah: (a) belum ada kesiapan siswa dalam mengikuti pelajaran pada pertemuan pertama, dan  (b) keterampilan siswa menyusun pantun sesuai tema belum optimal. (4) Solusi menghadapi kendala dalam pembelajaran menulis pantun dengan menggunakan model Make A Match dapat dikatakan baik sehingga pembelajaran sesuai dengan yang diharapkan.

References

Depdiknas. 2006. Permendiknas RI Nomor 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi Sekolah Dasar dan Menengah. Jakarta: Depdiknas. Herlinda. 2014. “Keterampilan Menulis Pantun Nasihat Siswa Kelas VII Sekolah Menengah Pertama Negeri 6 Batam Tahun Pelajaran 2013/2014”. Sumber: E-Jurnal. Diunduh tanggal 28 Desember 2016 pukul 15.00. Lie, Anita 2002. Cooperative Learning: Mempraktikkan Cooperative Learning di Ruang-Ruang Kelas.Jakarta: Gramedia. Nugrahani, Farida. 2014. Metode Penelitian Kualitatif dalam Bidang Pendidikan Bahasa. Solo: CakraBooks. Santosa, Puji. 2003. Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar (BMP S1 PGSD). Jakarta: Pusat Penerbitan Universitas Terbuka. Solchan T.W, dkk. 2008. Pendidikan Bahasa Indonesia di SD. Jakarta: Universitas Terbuka. Tarigan, Djago, dkk. 2004. Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di Kelas Rendah (cetakan keduabelas). Jakarta: Universitas Terbuka. Tarigan, Henry Guntur. 2009. Metodologi Pengajaran Bahasa. Bandung: Angkasa. Yunus, Mohamad. dkk. 2007. Pendidikan Bahasa Indonesia di SD. Jakarta: Universitas Terbuka.

Published

2018-08-31

Issue

Section

Artikel