Morfofonemik Bahasa Melayu Bengkulu
DOI:
https://doi.org/10.32585/klitika.v2i2.1037Abstract
Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan klasifikasi morfem dan proses morfofonemik dalam bahasa Melayu Bengkulu. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan sumber data bahasa lisan bahasa Melayu Bengkulu. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah teknik rekam dan teknik pemancingan yang saling mempengaruhi. Penganalisisan data dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik downward dan upward. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa morfem dalam bahasa Melayu Bengkulu terdiri dari morfem berkriteria hubungan dan morfem berkriteria distribusi. Morefem berkriteria hubungan dalam bahasa Melayu Bengkulu terdiri dari hubungan struktur dan hubungan posisi. Morfem berkriteria posisi dalam bahasa Melayu Bengkulu terdiri dari dua yaitu yang bersifat urutan dan yang bersifat simultan. Kriterium distribusi terdiri dari dua yaitu morfem bebas dan morfem terikat. Proses morfofonemik dalam bahasa Melayu Bengkulu terdiri dari (1) proses perubahan fonem; (2) proses penambahan fonem; (3) proses penghilangan/penanggalan fonem.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with the Klitika: Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.