Strategi Pengembangan Usaha Ekonomi Kreatif dalam Meningkatkan Pendapatan Industri Kuliner di Kota Denpasar

Authors

  • I Putu Yoga Arya Semarandana Universitas Udayana
  • Made Dwi Setyadhi Mustika Universitas Udayana

DOI:

https://doi.org/10.32585/jbfe.v6i1.6588

Keywords:

Business Innovation, Creative Economy, Culinary Industry, MSMEs, Promotion

Abstract

The culinary industry in Denpasar City, as part of the creative economy, holds significant potential to boost income in line with the growth of tourism and MSMEs. However, challenges such as intense competition and shifting consumer preferences require businesses to adopt adaptive strategies. This study examines the influence of five factors pricing, business innovation, human resource development, partnerships, and promotion on the income of the culinary sector, while also analysing the moderating role of promotion in the relationship between business innovation and income. A mixed-method approach was employed, combining qualitative and quantitative descriptive methods with a Moderated Regression Analysis (MRA) design. Data were gathered from 122 culinary MSMEs through questionnaires, interviews, and observations. The findings indicate that, collectively, the five variables have a significant impact on income; however, only business innovation and promotion show a significant individual effect. Moreover, promotion strengthens the positive relationship between innovation and income. Entrepreneurs are encouraged to focus on innovating products rooted in local culinary heritage and to utilise digital promotion to expand their market. Government support is expected in the form of training, funding, and culinary tourism promotion. Future research is recommended to explore the influence of digital technology and evolving consumer behaviour within the culinary industry.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Badan Pusat Statistik Provinsi Bali. (2018). PDRB tahunan Provinsi Bali atas dasar harga berlaku menurut lapangan usaha 2018. Denpasar: BPS Provinsi Bali.

Barney, J. (1991). Sumber daya perusahaan dan keunggulan kompetitif berkelanjutan. Journal of Management, 17(1), 99-120.

Badan Pusat Statistik Provinsi Bali. (2023). Laju pertumbuhan ekonomi menurut kabupaten/kota Provinsi Bali 2018-2023. Denpasar: BPS Provinsi Bali.

Bali Management. (n.d.). Kunjungan wisatawan ke Bali. Diambil dari https://balimanagement.villas/id/blogs/kunjungan-wisatawan-ke-bali/.

Brown, A., Smith, B., & Johnson, C. (2020). Strategi penetapan harga dinamis dalam bisnis kuliner: Menyesuaikan dengan perubahan pasar. Jurnal Manajemen Kuliner.

Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) (2019). Laporan Industri Kreatif Indonesia: Klasifikasi dan Perkembangan Subsektor. https://www.kemenparekraf.go.id

Barney, J. B. (1991). Sumber daya perusahaan dan keunggulan kompetitif yang berkelanjutan. Jurnal Manajemen.

Christensen, C. M. (1997). Teori inovasi disruptif: Inovasi yang lebih sederhana dan lebih murah dapat mengganggu pasar yang sudah ada. Jurnal Inovasi dan Manajemen.

Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Denpasar (2024). Jumlah UMKM Kota Denpasar 2016-2024. Denpasar: Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kota Denpasar.

Darmawati, N.K. & Arthana, I.K.R. (2022). Dampak platform pesan-antar makanan terhadap pendapatan UMKM kuliner di Denpasar. Jurnal Bisnis Digital, 6(1), 45-62.

Florida, R. (2014). The Creative Class and Economic Development. Economic Development Quarterly, 28(3), 196 205. https://doi.org/10.1177/0891242414541693

Florida, R. (2002). The Rise of the Creative Class: And How It’s Transforming Work, Leisure, Community, and Everyday Life. Basic Books.

Garcia, M., Smith, J., & Lee, R. (2020). Program pengembangan sumber daya manusia yang terstruktur dan berkelanjutan: Dampaknya terhadap retensi karyawan, layanan pelanggan, dan produktivitas kerja. Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia.

Garcia, A., & Brown, T. (2019). Strategi Penetapan Harga untuk Optimalisasi Pendapatan. Jurnal Ekonomi Bisnis.

Ghozali, Imam. (2017). Model Persamaan Struktural Konsep dan Aplikasi dengan Program AMOS 24 Update Bayesian SEM Edisi 7. Universitas Diponegoro, Semarang.

Gray, B. (1989). Kolaborasi: Kerangka teoretis untuk pemecahan masalah multipihak. Journal of Organizational Behavior.

Howkins, J. (2001). The Creative Economy: How People Make Money from Ideas. Penguin Books.

Hayes, A. F. (2018). Pengantar mediasi, moderasi, dan analisis proses kondisional: Pendekatan berbasis regresi (Edisi ke-2). Guilford Press.

Johnson, R., Smith, L., & Lee, K. (2018). Inovasi dalam Bisnis Kuliner: Pengembangan Menu, Konsep Restoran, dan Integrasi Teknologi untuk Pertumbuhan Pendapatan. Jurnal Manajemen Perhotelan.

Kotler, P., & Armstrong, G. (2018). Prinsip-prinsip pemasaran (edisi 17). Jakarta: Erlangga.

Kotler, P., & Keller, K. L. (2016). Marketing management (Edisi ke-15). Pearson Education.

Kotler, P. (1967). Manajemen pemasaran: Analisis, perencanaan, dan pengendalian (edisi 17). Jakarta: Erlangga.

Putra, I.G.N.A. (2019). Analisis dampak kemitraan bisnis terhadap kinerja finansial usaha kuliner di Bali. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia, 14(2), 78-92.

Putra, I.G.N.A. & Suryani, L.K. (2020). Efektivitas promosi media sosial Instagram dan Facebook terhadap kunjungan konsumen restoran di Denpasar. Jurnal Pariwisata Terapan, 4(2), 112-128.

Priyono, B. & Saptono, A. (2021). Dampak asimetris kemitraan usaha terhadap margin keuntungan UMKM kuliner di Indonesia. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, 23(1), 34-48.

Rogers, E. M. (2003). Diffusion of innovations (Edisi ke-5). Free Press.

Rokhman, M. & Sari, D. (2022). Peran inovasi produk dalam meningkatkan pendapatan usaha mikro kuliner: Bukti empiris dari Jawa Tengah. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, 24(1), 45-58.

Satu Data Indonesia Provinsi Bali. (2023). Data usaha makanan dan minuman Kota Denpasar. Denpasar: Satu Data Indonesia Provinsi Bali. Diambil dari https://balisatudata.baliprov.go.id/search-data

Smith, J., & Jones, A. (2018). Penetapan harga yang tepat dapat meningkatkan profitabilitas usaha kuliner. Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 12(3), 123-135.

Smith, J., & Jones, A. (2018). Penetapan harga yang tepat dapat meningkatkan profitabilitas usaha kuliner. Jurnal Ekonomi dan Bisnis

Smith, A. (1776). An inquiry into the nature and causes of the wealth of nations. W. Strahan & T. Cadell.

Suryawardani, N. W., & Yasa, I. K. (2018). Pengembangan ekonomi kreatif di Provinsi Bali. Jurnal Ekonomi dan Bisnis.

Sugiyono. (2023). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D (Edisi ke-3). Alfabeta.

Wenagama, I. G. N., & Sudiartha, I. W. (2019). Berbagai program dan inisiatif dalam pemberdayaan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di sektor ekonomi kreatif. Jurnal Ekonomi Kreatif.

Wijaya, K. (2023). Analisis kebutuhan pelatihan digital bagi UMKM kuliner di era revolusi industri 4.0. Jurnal Manajemen Pariwisata, 15(2), 112-125.

Williamson, O. E. (1985). Lembaga ekonomi kapitalisme: Perusahaan, pasar, kontrak relasional. Free Press.

Downloads

Published

2025-05-13

How to Cite

I Putu Yoga Arya Semarandana, & Made Dwi Setyadhi Mustika. (2025). Strategi Pengembangan Usaha Ekonomi Kreatif dalam Meningkatkan Pendapatan Industri Kuliner di Kota Denpasar. Journal of Business, Finance, and Economics (JBFE), 6(1), 75–86. https://doi.org/10.32585/jbfe.v6i1.6588