ANALISIS KEGAGALAN MAINTENANCE UNIT PRODUKSI MENGGUNAKAN METODE FMEA DAN FTA DI PT. SAPTAINDRA SEJATI

Authors

  • Arif Pibisono Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo.
  • Suprapto Suprapto Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo
  • Rahmatul Ahya Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo

DOI:

https://doi.org/10.32585/japti.v1i2.1257

Abstract

PT Saptaindra Sejati (SIS) adalah salah satu perusahaan yang bergerak pada bidang jasa pertambangan. Perusahaan dituntut memenuhi target produksi yang telah dituntukan untuk memenuhi target produksi harus didukung dengan perfoma unit produksi yang baik. Penelitian ini membahas tentang kegagalan maintenance unit produksi Dump Truck CAT785C yang menyebabkan penurunan performa sehingga membuat produktivitas perusahaan tidak optimal. Untuk mengurangi atau mencegah kegagalan pada Dump Truck CAT785C perlu menerapkan suatu perbaikan dalam pengoprasian dan maintenance yang baik. Metode yang digunakan untuk mengatasi performa unit produksi yang kurang baik adalah metode Failure Mode and Effect Analyis (FMEA) dan Fault Tree Analysis (FTA). Dengan metode FMEA kegagalan yang terjadi dapat diidentifikasiikan untuk dibuat prioritas pengendaliannya. Metode FTA untuk dapat menganalisa sistem kegagalan dari gabungan beberapa sub-sistem, level yang dibawahnya dan untuk mengetahui kegagalan komponen. Hasil penelitian ini  menunjukkan terdapat 4 komponen kritis yaitu engine tidak bisa start sebesar 160 (12,5%), error 03 transmisi sebesar 132 (10,3%), Speed mundur problem sebesar 132 (10,3%) dan error engine dirate sebesar 128 (10%).

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2020-09-30

How to Cite

Pibisono, A., Suprapto, S., & Ahya, R. (2020). ANALISIS KEGAGALAN MAINTENANCE UNIT PRODUKSI MENGGUNAKAN METODE FMEA DAN FTA DI PT. SAPTAINDRA SEJATI. Jurnal Aplikasi Ilmu Teknik Industri (JAPTI), 1(2), 53–62. https://doi.org/10.32585/japti.v1i2.1257

Issue

Section

Artikel

Most read articles by the same author(s)