Analisis Kadar Kromium Air Sumur di Lingkungan Industri Batik “Rifky” Dusun Sendang Desa Sendangmulyo Kecamatan Tirtomoyo Kabupaten Wonogiri.

Authors

  • Nine Elissa Maharani Fakultas Kesehatan Masyarakat dan Ilmu Kesehatan Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo
  • Fiqi Nurbaya Fakultas Kesehatan Masyarakat dan Ilmu Kesehatan Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo
  • Himawan Jusuf Baiquni Fakultas Kesehatan Masyarakat dan Ilmu Kesehatan Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo

DOI:

https://doi.org/10.32585/jikemb.v4i2.3268

Keywords:

Industri Batik, Kualitas Air Sumur, Kadar Krom

Abstract

Kadar limbah cair industri batik dapat berupa zat organik, zat padat tersuspensi, fenol, kromium (Cr), minyak lemak dan warna. Kromium (Cr) adalah salah satu logam berat yang dapat mencemari air. Keberadaan kromium di perairan dapat menyebabkan penurunan kualitas air serta membahayakan lingkungan dan organisme akuatik. Dampak yang ditimbulkan bagi organisme akuatik yaitu terganggunya metabolisme tubuh akibat terhalangnya kerja enzim dalam proses fisiologis. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui kadar Kromium air sumur di lingkungan industri batik “Rifky” Dusun Sendang Desa Sendangmulyo Kecamatan Tirtomoyo Kabupaten Wonogiri”. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan metode uji laboratorium. Teknik sampling penelitian menggunakan teknik sampling jenuh yaitu teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi dijadikan sampel. Dalam penelitian ini  total populasi  adalah 10 sumur, sehingga semua populasi dijadikan sampel sebanyak 10 sumur yang digunakan oleh warga. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif, yaitu menggambarkan hasil perbandingkan data kualitas air hasil uji laboratorium dengan PERMENKES No. 32 Tahun 2017. Kesimpulan hasil pengujian 10 sumur didapat hasil uji Krom Total (Cr-T) yang telah belum sesuai dengan baku mutu PERMENKES No. 32 Tahun 2017  dengan nilai yaitu sungai sumur 1 sebesar 0,166 mg/L, sumur 2 sebesar 0,189 mg/L, sumur 3 sebesar 0,178mg/L, sumur 4 sebesar 0,0,172 mg/L, sumur 5 sebesar 0,178 mg/L, sumur 6 sebesar 0,185 mg/L, sumur 7 sebesar 0,205 mg/L, sumur 8 sebesar 0,255 mg/L, sumur 9  sebesar 0,197mg/L, sumur 10 sebesar 0,284  mg/L. Berdasarkan kesimpulan tersebut disarankan agar Pemerintah Desa Sendangmulyo membuat regulasi peratuiran desa  untuk setiap kegiatan industri

References

Hendra Andiananta Pradana, Sri Wahyuningsih, Elida Novita, Aisyah Humayro, Bambang Herry Purnomo. 2019. Identifikasi Kualitas Air dan Beban Pencemaran Sungai Bedadung di Intake Instalasi Pengolahan Air PDAM Kabupaten Jember. JKLI, ISSN: 1412-4939 – e-ISSN: 2502-7085. All rights reserved.

Hidayat, N. 2016. Bioproses Limbah Cair. Yogyakarta: Penerbit Andi.

Kurniawan, Wawan, Purwanto, Sudarno. 2013. Strategi Pengelolaan Air Limbah Sentra UMKM Batik Yang Berkelanjutan di Kabupaten Sukoharjo. Jurnal Ilmu Lingkungan. Vol. 11 (2)

Muchson, M. 2017. Statistik Deskriptif. Bogor: Guepedia.

Nurroisah, E. 2014. Keefektifan Aerasi Sistem Tray dan Filtrasi sebagai Penurun Chemical Oxygen Demand dan Padatan Tersuspensi pada Limbah Cair Batik. Unnes Journal of Public Health (4).

Peraturan Kementerian Lingkungan Hidup Nomor 1 Tahun 2010 tentang Tata Laksana Pengendalian Pencemaran Lingkungan

Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor P.16/MENLHK/SETJEN/KUM.1/4/2019 Tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 5 Tahun 2014 Tentang Baku Mutu Air Limbah Standar

Peraturan Pemerintah RI No. 22 tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengolahan Lingkungan Hidup

PERMENKES No. 32 Tahun 2017 tentang Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan dan Persyaratan Kesehatan Air Untuk Keperluan Higiene Sanitasi, Kolam Renang, Solus Per Aqua, dan Pemandian Umum

Siyoto, Sandu dan Ali Sodik.2015. Dasar Metodologi Penelitian. Yogyakarta: Literasi Media Publishing.

Suwendra, I. W. 2018. Metodologi Penelitian Kualitatif (A. L. Manuaba, Ed.). Badung, Bali: Nilacakra Publishing House.

Suyasa, W.B. 2015. Pencemaran Air & Pengolahan Air Limbah. Denpasar: Udayana University Press.

Wardani, 2014. Kandungan Krom Pada Limbah Cair Batik Dan Air Sumur Disekitar Industri Batik UD Bintang Timur (Studi Kasus di Desa Sumberpakem Kecamatan Sumberjambe Kabupaten Jember). Universitas Jember. Artikel Ilmiah Hasil Penelitian Mahasiswa 2014.

Downloads

Published

2022-11-30