Tradisi Munjung dan Relevansinya pada Kehidupan Masyarakat Era Kini
DOI:
https://doi.org/10.32585/kawruh.v6i1.5041Abstrak
Setiap menjelang lebaran atau hari raya Idul Fitri, masyarakat Desa Bendo Donoyudan Kalijambe Sragen Jawa Tengah melakukan tradisi munjung. Tradisi biasanya dilakukan sepekan menjelang hari raya namun ada pula yang sudah memulai ketika Ramadhan telah melewati pertengahan bulan atau mulai mendekati akhir. Anak-anak atau orang yang lebih muda berkunjung ke rumah orang tua, kerabat, atau orang yang dianggap dituakan dan dihormati. Dalam berkunjung, warga biasanya membawa buah tangan tertentu yang akan dibalas dengan buah tangan lainnya oleh warga yang dikunjungi. Tradisi munjung merupakan bentuk pendidikan orang Jawa dari generasi ke generasi sebagai upaya menjaga kerukunan keluarga dan bermasyarakat melalui pembentukan sikap hormat, saling menghargai, welas asih, tolong menolong dan atau gotong royong. Tradisi munjung perlu dilestarikan sebagai bentuk kearifan lokal dalam upaya menjaga harmonisasi dan integrasi bangsa di tengah sikap hidup masyarakat yang makin egois dan individualis
Referensi
Ademosindonesia. (2022). “Medhayoh” Budaya Jawa bertemunya hati seseorang dengan saudara. https://ademosindonesia.or.id/medhayoh-budaya-jawa-bertemunya-hati-seseorang-dengansaudara/
Aini, F. (2021). Kajian Etnomatematika terhadap Tradisi Weh-wehan di Kecamatan Kaliwungu Kendal. Jurnal Pendidikan Matematika Raflesia, 06(01), 50–59. https://ejournal.unib.ac.id/index.php/jpmr
Alif, Naufaldi; Mafthukhatul Laily; Ahmala, M. (2020). Akulturasi Budaya Jawa dan Budaya Islam.
Al’Adalah, 23(2), 142–162. https://media.neliti.com/media/publications/340179-akulturasibudaya-jawa-dan-islam-melalui-664b91f1.pdf
Arsyad, Andi Asy’hary J.; Febriansyah, M. R. (2022). Iklim Komunikasi Organisasi Kantor Pelayanan Publik. Adanu Abimata.
Chodjim, A. (2003). Mistik dan Makrifat : Sunan Kalijaga. Serambi.
Denzin, Norman K; Lincoln, Y., & S, L. (2009). Handbook of Qualitative Research (D. Badrus & Dkk (eds.)). Pustaka Pelajar.
Endraswara, S. (2015). Etnologi Jawa. Media Pressindo.
Eriyanti, Luki; Astuti, N. L. P. W. (2022). NILAI-NILAI TRI HITA KARANA DALAM TOLERANSI UMAT BERAGAMA DI DESA PLAJAN KECAMATAN PAKIS AJI KABUPATEN JEPARA. Jawa Dwipa : Jurnal Penelitian Dan Penjaminan Mutu, 3(1), 1–10. https://ejournal.sthd-jateng.ac.id/JawaDwipa/index.php/jawadwipa/article/view/46/37
Indonesiabaik.id. (2019). Mudik dan Tradisi Unik Indonesia. Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kementrian Komunikasi dan Informatika. https://indonesiabaik.id/public/uploads/post/3179/Booklet-Mudik-Lebaran-31052019.pdf
Islaudin, M., Ansshoriyah, S. D., Hidayatullah, A. F., Taufiq, T. T., Rahman, L., Tafsir, Rejeki, S., Sukendar, & Azizah, M. (2022). Tradisi weh-wehan masyarakat Kaliwungu. Jurnal Studi Agama Dan Masyarakat, 18(2), 94–101. https://e-journal.iainpalangkaraya.ac.id/index.php/jsam/article/view/3605/1980
Jamil, Abdul; Mas’ud, Abdurrahman; Achmadi, Asmoro; Amin, Darori; Widagdho, Djoko; Ismawati; Farida, Jauharotul; Sulthon, Muhammad; Sofwan, Ridin, Suhanjati, S. S. T. (2000). Islam dan Kebudayaan Jawa (D. Amin (ed.)). Gama Media.
Jamil, M. M. (2005). Tarekat dan Dinamika Sosial Politik: Tafsir Sosial Sufi Nusantara. Pustaka Pelajar.
Khamdan, M. (2014). Jihad Akademik Kalangan Perguruan Tinggi Islam Melawan Korupsi (Pemaknaan Akademisi atas Kerancuan Fiqih dan Budaya terhadap Korupsi ) A . Pendahuluan Menarik dan sangat perlu mendapatkan apresiasi positif betapa banyak tindak korupsi telah mampu diungka. Jurnal Penelitian, 8(2), 269–286. http://journal.iainkudus.ac.id/index.php/jurnalPenelitian/article/view/837%0Ahttp://journal.iainkudus.ac.id/index.php/jurnalPenelitian/article/viewFile/837/791
Krisna, A. (2012). Javanese Wisdom:butir-butir kebijakan kuno bagi manusia modern. Gramedia Pustaka Utama.
Kriyantono, R. (2010). Tehnik Praktis Riset Komunikasi. Prenada Kencana Media Group.
Liza Novita Sari. (2017). TRADISI MUNJUNG DI DALAM PESTA PERNIKAHAN ADAT JAWA DI DESA AIR PANAS KECAMATAN PENDALIAN IV KOTO KABUPATEN ROKAN HULU. JOM Fisip Universitas Riau, 4(2), 1–15. https://jom.unri.ac.id/index.php/JOMFSIP/article/view/12128
Mulder, N. (2001). Mistisisme Jawa : Ideologi di Indonesia. LKiS.
Mustika, P., & Sugeng, A. (2019). Silaturahim Sebagai Bentuk Utama Dalam Kepedulian Sosial Pada Tradisi Weh-Wehan Di Kaliwungu. Indonesian Journal of Conservation, 8(1), 41–50. https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/ijc/article/view/22682
Nardiati, Sri; Suwadji; Sukardi; Pardi; Suwatno, E. (1993). Kamus Bahasa Jawa-Indonesia I. Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. https://repositori.kemdikbud.go.id/2885/1/kamus bahasa jawa - bahasa indonesia I 469ha.pdf
Putri, V. A., & Zafi, A. A. (2022). Membongkar Hukum Akulturasi Budaya Sunan Kalijaga. Tsaqofah Dan Tarikh: Jurnal Kebudayaan Dan Sejarah Islam, 6(2), 9. https://doi.org/10.29300/ttjksi.v6i2.3050
Setyowati, Krisnani; Hasanah, Nuzulia; Kusmaryatin, Titin; Budiastuti, Y. (2020). Apresiasi Yang Tinggi Kepada Para Kakek Nenek Yang Menyusun & Menyimpan Silsilah Keluarga Agar Anak Cucu Tidak “Kepaten Obor.” Jurnal Holistik Kehidupan, 1(1), 8–12. https://jhk.isaqcenter.com/index.php/jhk/article/view/4
Setyowati, Suryaning; Mashuri; Fanggidae, Linda W; Nainggolan, Freddy Marihot; Vitrianto, Primantoro Nur; Sari, I. K. (2023). Memahami Fenomenologi, Etnografi, Studi Kasus, dan Metode Kombinasi dalam Jagat Metode Riset. CV DOT Plus Publisher.
Soekanto, S. (2020). Hukum Adat Indonesia. Raja Grafindo Persada.
Somantri. (2020). Hubungan Tradisi Munjung dengan Sikap Keagamaan Masyarakat Desa Panjalin Lor Kecamatan Sumberjaya Kabupaten Majalengka. Pemikiran Dan Studi Islam, 5, 116–128. http://journal.bungabangsacirebon.ac.id.index.php/misykah
Spradley, J. P. (2016). Participant Observation. Waveland Press.
Suseno, F. M. (1996). Etika Jawa : Sebuah Analisa Falsafi tentang Kebijaksanaan Hidup Jawa. PT Gramedia Pustaka Utama.
Tengah, B. B. J. (2017). Kamus Bahasa Jawa Tegal-Indonesia. Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah. https://repositori.kemdikbud.go.id/6072/1/Kamus Bahasa Jawa Tegal.pdf
Wicaksono, Y. (2023). Sambut Tamu, Begini Tata Kramanya Menurut Tradisi Jawa. Superradio.Id. https://www.superradio.id/sambut-tamu-begini-tata-kramanya-menurut-tradisi-jawa/
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Erwin Kartinawati
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with the Kawruh: Journal of Language Education, Literature and Local Culture agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
