ANALISIS KEBIJAKAN PEMBELAJARAN SECARA LURING DI SMK VETERAN 1 SUKOHARJO

Authors

  • Narani Agesti Universitas Veteran Bangun Nusantara
  • Muhammad Nur Isdaryono SMK Veteran 1 Sukoharjo
  • Fauzi Rachman Universitas Veteran Bangun Nusantara

DOI:

https://doi.org/10.32585/.v2i2.1156

Abstract

PPL merupakan salah satu mata kuliah di Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo  dengan menerjunkan mahasiswa ke lapangan untuk praktik secara langsung di sekolah. Penelitian ini mengguanakan metode kualitatif deskriptif. Pada bulan Agustus 2020, pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengeluarkan kebijakan baru diantara kurikulum darurat dan perluasan pembelajaran tatap muka untuk zona kuning dan hijau. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran secara luring sangat efektif dan efisien jika dilihat dari dampak negatif yang diberikan dari pembelajaran secara daring seperti diantaranya ancaman putus sekolah, penurunan capaian belajar dan kekerasan pada anak dan risiko eksternal dapat merusak sumber daya manusia yang ada di Indonesia.

Kata Kunci: PPL, Luring, Daring, Covid- 19, Kebijakan.

References

Hamalik, Oemar. 2004. Pendidikan Guru Berdasarkan Pendekatan Kompetensi. Jakarta : Bumi Aksara.

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Supardi. Sekolah Efektif, Konsep Dasar dan Praktiknya. Jakarta: Rajawali Pers, 2013

Suyahman, ‘Analisis Kebijakan Pendidikan Gratis di Sekolah Menengah’, Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, 6 (2016), 1047–54.

Syaharuddin, S., Rahman, A. M., & Fitriyani, R. (2020). Utilization Of Social Community as Learning Resources On Social Studies. The Kalimantan Social Studies Journal, 1 (1), 18–24.

Taufik, Ali, ‘Perspektif Tentang Perkembangan Sistem Pembelajaran Jarak Jauh Di Kabupaten Kutai Kartanegara Kalimantan Timur’, Jurnal Pendidikan & Konseptual, 3.2 (2019), 88–98.

Downloads

Published

2020-12-30

Issue

Section

Artikel