Tinjauan Sejarah Pabrik Gula Colomadu

Authors

  • Himawan Prasetyo Balai Pelestarian Cagar Budaya D.I.Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.32585/keraton.v4i1.2663

Keywords:

Gula, Colomadu, Cultuurstelsel, Komoditas, Maangkunegaran

Abstract

Dalam upacara pembukaan pabrik gula di wilayah Malangjiwan, Mangkunegara IV memberikan nama pabrik pertamanya tersebut Colomadu, suatu nama Jawa yang artinya gunung madu. Tidak ada penjelasan resmi mengapa menggunakan istilah itu, tetapi jika dilihat dalam tradisi penguasa Jawa maka nama itu mengandung suatu harapan agar kehadiran industri gula ini menjadi simpanan kekayaan Praja Mangkunegaran dalam bentuk butiran gula pasir berjumlah besar hingga menyerupai gunung.

Downloads

Download data is not yet available.

References

G. Roger Knight. 2014. Sugar, Steam and Steel, The Industrial Project in Colonial Java, 1830-1885. Australia : University of Adelaide Press.

John Ingleson. 2004. Perkotaan, Masalah Sosial dan Perburuhan di Jawa Masa Kolonial. Jakarta: Komunitas Bambu.

Krisnina Maharani Tandjung. 2010. Jejak Gula, Warisan Industri Gula di Jawa. Jakarta : Yayasan Warna Warni Indonesia.

Ong Hok Ham . 2002. Dari Soal Priyayi Sampai Nyi Blorong: Refleksi Historis Nusantara. Jakarta: PT Kompas Media Nusantara.

Praptomo SP, 2000. Perkebunan Tebu dan Persoalan Irigasi di Yogyakarta tahun 1860-1950. Skripsi Fakultas Ilmu Budaya UGM (tidak diterbitkan).

Purwanta, 1987. Pemogokan Buruh Tebu di Yogyakarta tahun 1882. Skripsi Fakultas Ilmu Budaya UGM (tidak diterbitkan).

Sartono Kartodjirjo, 1987. Pengantar Sejarah Indonesia Baru : 1500-1900, Dari Emporium Sampai Imperium Jilid I. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.

Soegijanto Padmo, 2004. Bunga Rampai Sejarah Sosial Ekonomi Indonesia. Yogyakarta : Aditya Media.

Suhartono, 1991. Apanage dan Bekel. Perubahan Sosial di Pedesaan Surakarta 1830-1920. Yogyakarta: Tiara Wacana.

Suhartono, 2010. Bandit-Bandit Pedesaan : Studi Historis 1850-1942. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Published

2022-07-24

Issue

Section

Artikel