ANALISIS USAHATANI JAMUR TIRAM PUTIH (Pleurotus ostreatus) DI KECAMATAN UNGARAN TIMUR KABUPATEN SEMARANG
DOI:
https://doi.org/10.32585/ags.v5i2.1282Abstract
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendapatan, kelayakan finansial, dan pengaruh biaya baglog dan tenaga kerja terhadap pendapatan usahatani jamur tiram putih. Penelitian dilaksanakan di Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang dengan menggunakan metode penelitian deskriptif analisis ex post facto. Penlitian dilakukan dengan cara sensus menggunakan 41 orang petani jamur tiram putih sebagai responden. Metode analisis data yang digunakan: rumus pendapatan; kelayakan finansial (R/C ratio, BEP& ROI). Untuk mengetahui pengaruh biaya baglog dan tenaga kerja terhadap pendapatan menggunakan analisis regresi linier berganda (uji-F, uji-t dan R2adj.). Hasil penelitian rata-rata skala usaha +7.539 baglog per periode produksi (3 – 4 bulan) : 1). Pendapatan = Rp. 13.516.498,-, 2). R/C ratio = 2,00, BEP(Q) = 1.278 kg, BEP(Rp) = Rp. 5.823,-/kg, ROI = 87,00%. Ada pengaruh yang sangat signifikan dari biaya baglog dan tenaga kerja terhadap pendapatan (P<1%). Persamaan Regresi : = -5.541.231 + 0,987 X1**+ 3,282 X2** + ?, R2adj = 0,887. Kesimpulan : usahatani jamur tiram putih menguntungkan, layak secara finansial untuk diusahakan, dan ada pengaruh yang sangat signifikan dari biaya baglog dan tenaga kerja terhadap pendapatan.
Kata kunci : Jamur Tiram, Kelayakan, Pendapatan, Usahatani