APLIKASI PUPUK BOKASHI PENGARUHNYA PADA MUTU KIMIA SAMBILOTO (Andrographis paniculata Ness) DAN AKTIVITAS EKSTRAKNYA DALAM MENURUNKAN KADAR KOLESTEROL DARAH
DOI:
https://doi.org/10.32585/ags.v3i2.543Abstract
Tujuan penelitian adalah mempelajari pengaruh pemupukan bokashi terhadap mutu simplisia dan kemampuan ekstrak sambiloto (Andrographis paniculata Ness) dalam menurunkan kadar kolesterol darah. Simplisia yang memenuhi standar mutu MMI (Materia Media Indonesia) digunakan sebagai bahan mengkaji kemampuan ekstrak sambiloto untuk penurunan kadar kolesterol darah. Metode penelitian adalah eksperimen menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 ulangan, 6 perlakuan dosis ekstrak sambiloto yaitu : Dosis 0 ekstrak sambiloto (kontrol normal, D0); kontrol positip kolesterol (D1); pembanding simvastatin 2mg/200 gr bb (D2); dosis 100 mg sambiloto/200 gr bb (D3); dosis 200 mg sambiloto/200 gr bb (D4) dan dosis 400 mg sambiloto/200 gr bb (D5). Tikus yang diuji adalah tikus putih jantan galur Wistar berumur 2 bulan, berat badan ±200 gr. Analisis menggunakan Anova, dan uji lanjut menggunakan DMRT, ? 5%. Hasil penelitian bahwa ekstrak sambiloto dosis 100 mg/200 gr bb, 200 mg/200 gr bb; 400 mg/200 gr bb dan pembanding simvastatin 2 mg/200 gr bb semuanya dapat menurunkan kadar kolesterol total darah tikus yang dibuat hiperkolesterolemia. Yang menarik pada penelitian ini bahwa dosis 400 mg/200 gr bb mempunyai kemapuan hampir sama dengan simvastatin dosis 2 mg/200 gr bb dalam menurunkan kadar kolesterol total darah tikus yaitu sebesar 51%, dengan pertimbangan resiko hipokolesterolemia.
Kata kunci : Pupuk bokashi, hiperkolesterolemia , kadar kolesterol darah, sambiloto