Sosialisasi Sosialisasi dan Edukasi Bahaya HIV/ AIDS pada Karang Taruna Desa Tanjung

Authors

  • Retno Dwi Jayanti Fakultas Kesehatan Masyarakat dan Ilmu Kesehatan
  • Anisa Nuraini
  • Fina Septiya
  • Iik Sartika Universitas Veteran Bangun Nusantara

DOI:

https://doi.org/10.32585/ijecs.v5i2.5770

Abstract

Kasus HIV (ODHIV) pada bulan September 2023, terdapat sekitar 515.455. Di Jawa Tengah, pada tahun 2022 tercatat 1.484 kasus, sementara di Kabupaten Sukoharjo pada tahun 2023 jumlah kasus mencapai 102. Kementerian Kesehatan telah meluncurkan program Three Zero HIV/AIDS 2030 dengan tujuan untuk mencapai zero infeksi baru, zero kematian, dan zero stigma serta diskriminasi terhadap HIV/AIDS pada tahun 2030. Di Desa Tanjung, terdapat kekhawatiran terkait pengetahuan rendah tentang HIV/AIDS di kalangan remaja karang taruna. Untuk mendukung program pemerintah, Tim PPK Ormawa melakukan pemetaan permasalahan dan mengimplementasikan pemberdayaan masyarakat melalui sosialisasi bahaya HIV/AIDS kepada remaja karang taruna. Setelah sosialisasi dan edukasi, dilakukan post-test untuk mengukur peningkatan pengetahuan peserta. Hasil pre-test dan post-test menunjukkan peningkatan pengetahuan sebesar 30%. Kesimpulannya, sosialisasi yang dilakukan efektif dalam meningkatkan pemahaman remaja karang taruna mengenai bahaya HIV/AIDS, mendukung upaya pemerintah dalam pencapaian program Three Zero.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2024-10-30

How to Cite

Retno Dwi Jayanti, Nuraini, A., Septiya, F., & Sartika, I. (2024). Sosialisasi Sosialisasi dan Edukasi Bahaya HIV/ AIDS pada Karang Taruna Desa Tanjung. IJECS: Indonesian Journal of Empowerment and Community Services, 5(2), 206–212. https://doi.org/10.32585/ijecs.v5i2.5770

Issue

Section

Artikel