Pepujian Berbahasa Jawa-Arab : Kajian Sosiolinguistik

Penulis

  • Aqmal Jihan Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa Unnes
  • Prembayun Miji Lestari

DOI:

https://doi.org/10.32585/kawruh.v6i2.5785

Abstrak

Jawa-Arab erat kaitannya dengan pepujian yang sering dilantunkan dipedesaan di seluruh pelosok pulau Jawa. Lantunan tersebut tidak luput dari persebaran islam yang sangat cepat di Nusantara zaman dahulu. Karena kemajemukan dari masyarakat yang mudah menerima masyarat luar membuat agama Islam dan budayanya bercampur dengan kebudayaan setempat termasuk juga bahasa yang menjadikannya lebih bervariasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola dan karakteristik yang ada pada pepujian Jawa-Arab. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan sosiolinguistik. Metode penelitian yang digunakan menggunakan metode penelitian dari Sugiono mengenai metode penelitian kualitatif. Penelitian ini dilakukan di Dusun Tepus, Kab. Magelang. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik catat dan rekam. Data yang diperoleh berupa catatan dari dokumen dan rekaman dari pepujian Jawa-Arab. Analisis data yang digunakan menggunakan analisis data Miles and Huberman. Hasil dari penelitian ini ditemukan berbagai pola dalam pepujian Jawa-Arab yaitu pembukaan dan inti serta pola struktur dalam pepujian tersebut. Hasil kedua yaitu ditemukan karakteristik dalam pepujian ini yaitu  kata sapaan seperti duh Gusti, Tuan, Pangeran, Panjenengan, Dzat dan juga kata yang sering muncul yaitu nyuwun sebagai konteks meminta kepada Allah SWT seperti halnya duh Gusti kula nyuwun sehat manah lan raga. yaitu Meminta akan kesehatan jiwa dan raga.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Al-Amri, L., & Haramain, M. (2017). Akulturasi Islam dalam Budaya Lokal. Kuriositas: Media Komunikasi Sosial Dan Keagamaan, 10(2), 87–100. Https://Doi.Org/10.35905/Kur.V10i2.594

Alif, N., Mafthukhatul, L., & Ahmala, M. (2020). Akulturasi Budaya Jawa dan Islam Melalui Dakwah Sunan Kalijaga. Al’adalah, 23(2), 143–162. Https://Doi.Org/10.35719/Aladalah.V23i2.32

Aziz, A., Sebgag, S., Zuana, M. M. M., & Suryani, I. (2022). Learning Arabic Pegon For Non-Javanese Santri At Pesantren. Jurnal Pendidikan Islam, 8(2), 113–126. Https://Doi.Org/10.15575/Jpi.V8i2.19581

Fadzillah, S. (2017). Kajian Filologi Saha Sakaratul Maut Wonten Teks Syi’ir Sekar Melati The Study Of Philology And In Death In The Text Syi’ir Sekar Melati. Bening, 6. Https://Journal.Student.Uny.Ac.Id/Index.Php/Jawa/Article/View/9541

Faiz Abdulloh Uin Saifuddin Zuhri Purwokerto Jl A Yani No, M. K., Purwokerto Utara Kabupaten Banyumas, K., Tengah, J., & Munfarida Uin Saifuddin Zuhri Purwokerto Jl A Yani No, E. K. (2023). Pemaknaan Puji-Pujian Al-Fatihah K.H. Achmad Ghufron Dalam Perwujudan Akulturasi Masyarakat. Maghza, 8(1), 2023. Https://Doi.Org/10.24090/Maghza.V8i1.8455

Ismail, M. R., & Ismail, H. (2010). Exploring Malay-Islamic Ethnomathematics: Al-Khatib’s Combinatoric Theory In ‘Alam Al-Hussab And Raudah Al-Hussab. Procedia - Social And Behavioral Sciences, 8, 735–744. Https://Doi.Org/10.1016/J.Sbspro.2010.12.102

Karimah, F. I., Rusmana, D., & Taufik, W. (2022). Keteladanan Lima Pribadi Mulia dalam Syi’ir “Li Khomsatun”: Kajian Semiotika Roland Barthes. Semiotika: Jurnal Ilmu Sastra Dan Linguistik, 23(1), 75. Https://Doi.Org/10.19184/Semiotika.V23i1.24491

M. Agus Kurniawan. (2019). Kehidupan Guru dan Murid Dengan Beberapa Aspek dan Karakteristiknya Pada Periode Klasik (571-750 M). Jurnal Ilmiah Az-Ziqri: Kajian Keislaman Dan Kependidikan, 15(1), 65–76. Https://Doi.Org/10.47902/Az-Ziqri.V15i1.54

Mahmudah, M. (2021). Bentuk, Makna, dan Fungsi Sastra Lisan Pujian Di Kelurahan Bugul Lor Kota Pasuruan. Jurnal Simki Pedagogia, 4(2), 147–158. Https://Doi.Org/10.29407/Jsp.V4i2.44

Malabar, S. (2015). Sosiolinguistik. Ideaspublishing.

Malo, O. (2022). Bentuk dan Makna Kata Sapaan Bahasa Indonesia. Sandibasa I (Seminar Nasional Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia I).

Maulana, M. (2020). Pelaksanaan Pembelajaran Hadits Melalui Syi’’iran Jawa Karya Khm Thohirin Azm Di Madrasah Diniyyah Fathul ‘Ulum Pasirwetan Karanglewas Banyumas. Iainpurwokerto.

Mibtadin, M., & Habib, Z. (2022). Community Religious Expression Through Sholawat In Bangunrejo Kidul Kedunggalar Ngawi Village. Jurnal Ilmu Dakwah, 42(1), 49–64. Https://Doi.Org/10.21580/Jid.V42.1.10922

Miji, P., Doktor Pascasarjana, P., & Ilmu Budaya, F. (2019). Pola Struktur “Gosip” Ngrasani Wanita Jawa di Indonesia. In Jurnal Teknologi Pendidikan Australasia (Issue 1). Www.Onlinedoctranslator.Com

Nasrullah, M. H. T. L. H. A. M. (2023). 1275-Article Text-4054-1-10-20230402. Cybernetics: Journal Educational Research And Social Studies, Volume 4(Volume 4 Nomor 2 April 2023). Https://Pusdikra-Publishing.Com/Index.Php/Jrss/Article/View/1275

Nurianti, A. N. (2020). Gaya Bahasa dalam Singir (Syi’ir) Mutiara Isra’ Mi’raj Sebagai Puisi Jawa Tradisional. Sutasoma: Jurnal Sastra Jawa, 8(2), 80–86. Https://Doi.Org/10.15294/Sutasoma.V8i2.42762

Pratama, E. G., & Ferdiyan. (2021). Religion And Public Diplomacy: The Role Of Nahdlatul Ulama (Nu) In Indonesia - Afghanistan Peace Agenda. Jurnal Penelitian, 1–12. Https://Doi.Org/10.28918/Jupe.V18i1.3470

Putriana, S. (2019). Prosiding Konferensi Ilmiah Mahasiswa Unissula (Kimu) 2 Eksistensi Kesenian Sebagai Revitalisasi Dialog Budaya Jawa Dan Islam Oleh Sunan Kalijaga. Unnisula. Https://Jurnal.Unissula.Ac.Id/Index.Php/Kimuhum/Article/View/8258

R Aryanti, A. Z. (2020). Tradisi Satu Suro di Tanah Jawa Dalam Perspektif Hukum Islam. Al-Iman.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan, Kuantitatif, Kualitatif Dan R & D. Alfabeta.

Susylowati, E. (2020). Bentuk Kata Sapaan dalam Bahasa Jawa di Kraton Surakarta Hadiningrat (Kajian Sosiolinguistik). Sphota: Jurnal Linguistik Dan Sastra, 12(1), 41–50. Https://Doi.Org/10.36733/Sphota.V12i1.675

T Tutik. (2019). Peran Pujian Setelah Adzan dalam Mengembangkan Kecerdasan Spiritual Anak Umur 5-6 Tahun di Madin Ula Al Huda Desa Sumbertlaseh Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro. Institut Agama Islam Sunan Giri Bojonegoro.

T Tutik, U. U. M. F. (2020). Pujian Setelah Adzan untuk Perkembangan Kecerdasan Spiritual Anak. At-Tuhfah.

Vauziah, M. J. I. A. S. Z. (2023). Kajian Struktur Pupujian Syairal I’tirafkarya Abu Nawas(Studi Kasus: Ponpes Al-Mahrusiyyah). Innovative: Journal Of Social Science Research, Volume 3(Vol. 3 No. 3 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research). Https://Doi.Org/Https://Doi.Org/10.31004/Innovative.V3i3.2247

Vita, Y., Banaran, S., Kalijambe, K., & Sragen, K. (2022). Syi’iran Sebagai Media Transmisi Nilai Dalam Pendidikan Islam. Dhabit, 2, 2022.

Widayati, F. N. B. S. W. D. M. (2023). Wangsalan Padinan, Sastra Lisan Warisan Budaya Tak Benda: Refleksi Dan Nilai Luhur Masyarakat Jawa. Hiski.

Yakubu, A. (2021). Pondok, Tsangaya, And Old Age Spiritual Wellbeing. Tafkir: Interdisciplinary Journal Of Islamic Education, 2(2), 122–138. Https://Doi.Org/10.31538/Tijie.V2i2.44

Zuhriyah, N., Tinggi, S., Islam, A., Sholeh, B., & Kediri, P. (2021). Tradisi Pujian Sebelum Sholat Di Masjid Dan Musholla Desa Sukoharjo Kec. Plemahan Kab. Kediri (Kajian Nilai Pendidikan Islam). Alhikmah.

Diterbitkan

2024-10-29

Cara Mengutip

Jihan, A., & Prembayun Miji Lestari. (2024). Pepujian Berbahasa Jawa-Arab : Kajian Sosiolinguistik . Kawruh: Journal of Language Education, Literature, and Local Culture, 6(2), 68–79. https://doi.org/10.32585/kawruh.v6i2.5785

Terbitan

Bagian

Artikel