A Symbols of the Human Life Journey in the Poetry Collection Sesanti Tedhak Siti by Iman Budi Santosa
A Symbols of the Human Life Journey in the Poetry Collection Sesanti Tedhak Siti by Iman Budi Santosa
DOI:
https://doi.org/10.32585/kawruh.v7i2.7012Kata Kunci:
Mythology, Denotative, Konotative, Myths, Iman Budi SantosaAbstrak
Penelitian ini mengkaji simbol dan makna mitologi tradisi Jawa yang ada pada antologi puisi Sesanti Tedhak Siti karya Iman Budi Santosa. Antologi puisi ini berisi perjalanan hidup manusia mulai dari menginjakkan kaki pertama kali di tanah sampai menuju ke akhir hayat. Tujuan dari penelitian yaitu mengungkapkan mitologi tradisi Jawa berupa simbol dan makna yang terdapat pada kumpulan puisi Sesanti Tedhak Siti karya Iman Budi Santosa. Oleh karena itu, artikel ini membahas bagaima bentuk 1) simbol dan makna denotasi, 2) simbol dan makna konotasi, 3) simbol dan makna mitos pada antolotolgi puisi Sesanti Tedhak Siti. Metode penelitian menggunakan pendekatan objektif. Teori yang digunakan semiotika Roland Barthes.Data berupa ungkapan yang diduga merupakan simbol mitologis Jawa. Sumber data adalah antologi puisi Sesanti Tedhak Siti karya Iman Budi Santosa. Data didapatkan melalui pembacaan heuristik dan hermeneutik. Berdasarkan hasil analisis ditemukan adanya denotasi, konotasi, dan mitos. Bentuk dari temuan tersebut menyimbolkan fase kehidupan manusia dimulai dari menginjakkan kaki ke tanah, masa dewasa, masa berkeluarga, masa tua, dan kematian.
Unduhan
Referensi
AS, Ambarini, and Nazia Maharani Umaya. n.d. Semiotika Teori Dan Aplikasi Pada Karya Sastra.
Fadillah, Nur, and Shania Nasla Sounvada. (2020). “Analisis Semiotika Iklan Wardah Cerita ‘Kita Tak Sendiri’ Episode 4.” Visual Heritage: Jurnal Kreasi Seni Dan Budaya 2 (03): 201–14. https://doi.org/10.30998/vh.v2i03.855.
Fuadhiyah, Ucik, Andrik Purwasito, Wakit Abdullah, and Teguh Supriyanto. (2023). “Eroticism in Modern Javanese Poetry (Geguritan); an Analysis with a Semiotic Approach.” Sutasoma: Jurnal Sastra Jawa 11 (1): 95–108. https://doi.org/10.15294/sutasoma.v11i1.69850.
Handiani, , Maeza Putri, Munaris Prasetyo, Heru. (2023). “Analisis Strukturalisme Puisi Modern ‘Enam’ Menggunakan Pendekatan Objektif Karya Putu Wijaya.” Aksentuasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia IV (I): 99–107.
Jalil, Abdul. (2019). “Resistensi Tradisi Terhadap Modernitas.” Umbara 2 (2): 113–26. https://doi.org/10.24198/umbara.v2i2.20451.
Jariyah, Filaili, Ainun, and Yulianah Prihatin. (2024). “Suara Sunyi Dan Sajak Yang Berbicara: Analisis Semiotika Puisi ‘Aku Dan Sunyi’ Dan ‘Kepada Sajakku.’” Sastranesia: Jurnal Program Studi Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia 12 (1): 32–46.
Kamaluddin, Muhammad. (2019). “Puisi Jawa Modern: Analisis Semiotik.” SOSFILKOM: Jurnal Sosial, Filsafat Dan Komunikasi 13 (02): 22–32. https://doi.org/10.32534/jsfk.v13i02.1466.
Nabila, Ida Fitri. (2024). “Tafsir Ayat Larangan Mendekati Zina Pada Q.S. Al-Isra’[17]: 32: Perspektif Teori Mitologi Roland Barthes.” Ulumul Qur’an: Jurnal Kajian Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir 4 (1): 47–60. https://ojs.stiudq.ac.id/JUQDQ/article/view/194.
Nara Kusuma, Putu Krisdiana, and Iis Kurnia Nurhayati. (2017). “ANALISIS SEMIOTIKA ROLAND BARTHES PADA RITUAL OTONAN DI BALI Putu Krisdiana Nara Kusuma, Iis Kurnia Nurhayati.” Jurnal Manajemen Komunikasi 1 (2).
Nathaniel, Axcell & Amelia Wisda Sannie. (2018). “Analisis Semiotika Makna Kesendirian Pada Lirik Lagu ‘Ruang Sendiri’ Karya Tulis.” Semiotika: Jurnal Ilmu Sastra Dan Linguistik 19: 107–17.
Nugroho, Y, U Fuadhiyah, and D Santi. (2019). “Semiotics on The Drama Script of ‘Mak, Ana Asu Mlebu Ngomah!’ By Andy Sri Wahyudi,” 29–30. https://doi.org/10.4108/eai.29-8-2019.2289108.
Pelawi, Anisa Br, Aulia Hasanah, Nehemia Diah Kristalia Sianturi, Riva Amanda, and Reynaldi Hutapea. (2025). “Mengungkap Mitos Budaya: Guro-Guro Aron Imka Di Unimed 2025 Melalui Lensa Semiotika Roland Barthes.” CARONG: Jurnal Pendidikan, Sosial Dan Humaniora 1 (4): 807–14.
Pramudiyanto, Ahmad, Serdaniar Ita Dhamina, Suroto Rosyd Setyanto, and Fitriana Kartika Sari. (2025). “Analisis Semiotika Roland Barthes Dan Nilai Moral Dalam Geguritan Tandur Karya Widodo Basuki.” DIWANGKARA: Jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra Dan Budaya Jawa 4 (2): 49–56. https://doi.org/10.60155/dwk.v4i2.511.
Prasetyo, Heru. (2023). “Analisis Semiotika Teori Roland Barthes Dalam Puisi ‘Cinta Yang Agung’ Karya Kahlil Gibran.” Edukasi Lingua Sastra 21 (2): 183–91. https://doi.org/10.47637/elsa.v21i2.791.
Putri, Cahya Farida, and Ahmad Ilzamul Hikam. (2025). “Representasi Budaya Pada Novel Arah Langkah Karya Fiersa Besari:” Semantik: Jurnal Riset Ilmu Pendidikan, Bahasa Dan Budaya 3 (3): 157-173.
Putri, Yuliarza, and Sudirman Shomary. (2022). “Analisis Simbol Dan Makna Kiasan Antologi Puisi Air Mata Musim Gugur Karya Fakhrunnas Ma Jabbar.” Sajak 1: 79–83.
Rahmawati, Cut Dian, Hasan Busri, and Moh. Badrih. (2024). “Makna Denotasi Dan Konotasi Meme Dalam Media Sosial Twitter: Kajian Semiotika Roland Barthes.” Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, Dan Sastra 10 (2): 1244–56. https://doi.org/10.30605/onoma.v10i2.3479.
Saddhono, Kundharu, and Dewi Pramestuti. n.d. “SEKAR MACAPAT POCUNG: STUDI NILAI-NILAI AGAMA BERDASARKAN,” 15–33.
Saleh, Firman, Nur Azizah M. Aras, and Fitrawahyudi Wahyudi. (2023). “Interpretasi Makna Lagu Bugis ‘Alosi Ripolo Dua’: Analisis Semiotika Roland Barthes.” Jurnal Idiomatik: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia 6 (2): 185–95. https://doi.org/10.46918/idiomatik.v6i2.2115.
Sanjaya, Angga Trio. (2023). “Javanese Mystique, Modernity, and Islamism: Radical Subjects in the Works of Iman Budhi Santosa.” Suar Betang 18 (1): 123–44. https://doi.org/10.26499/surbet.v18i1.4581.
Santosa, Iman Budhi. (2015). Sesanti Tedhak Siti Antologi Geguritan. Yogyakarta: Penertbit Interlude.
Setyowati, Ratna Dewi, and Eli Setiawan. (2021). “PELAKSANAAN TEDHAK SITEN PADA MASYARAKAT JAWA DILIHAT DENGAN PENDEKATAN SOSIAL BUDAYA (Studi Kasus Di Desa Keniten, Kec. Ponorogo, Kab. Ponorogo).” Opinia De Journal 1 (1): 83–96. http://ejournal.stainumadiun.ac.id/index.php/opinia/article/view/6/6.
Supriyanto, Teguh. (2021). Metodologi Penelitian Sastra. Semarang: Unnes Press.
Trimo Wati, Trimo Wati, Dina Safira Ikmaliani, and Mustolehudin. (2022). “Representasi Makna Denotasi Dan Konotasi Dalam Lirik Lagu Kun Fayakun (Analisis Semiotika Roland Barthes).” Alibbaa’: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab 3 (1): 73–102. https://doi.org/10.19105/ajpba.v3i1.5172.
Wibisono, Panji, and Yunita Sari. (2021). “Analisis Semiotika Roland Barthes Dalam Film Bintang Ketjil Karya Wim Umboh Dan Misbach Yusa Bira.” Jurnal Dinamika Ilmu Komunikasi 1 (1): 30–43.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Utik Aulia Nur Fajriah, Yusro Edy Nugroho, RM. Teguh Supriyanto

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with the Kawruh: Journal of Language Education, Literature and Local Culture agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.





