Refleksi Rezim Orde Baru dalam Novel Entrok Karya Okky Madasari

Authors

  • Titik Sudiatmi, Sri Muryati, Muhlis Fajar Wicaksana

DOI:

https://doi.org/10.32585/klitika.v4i1.2599

Keywords:

Orde Baru, Historisisme, Entrok

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan konsep Orde Baru di Indonesia dalam realitas dan sastra (2) mendeskripsikan Orde Baru dalam novel Entrok karya: Okky Madasari (3) mendeskripsikan sudut pandang Okky Madasari dalam novel Entrok. Sesuai dengan tujuan penelitian yang telah ditentukan, maka penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan historisisme sastra. Sumber data terdiri dari sumber data primer dan sekunder. Sumber data primer adalah novel Entrok dan sumber data sekunder adalah buku atau informasi yang berkaitan dengan materi. Data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan model interaktif dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Dari hasil penemuan penelitian dapat disimpulkan. (1) Berdasarkan latar belakang sejarah sosial Orde Baru, terlihat adanya perbedaan antara buku-buku sejarah. (2) berdasarkan Orde Baru terkait dengan novel Entrok. Okky menampilkan realitas kehidupan di bawah kekuasaan otoriter dan biografi pengarangnya sendiri, sangat mempengaruhi tokoh dan latar belakang kehidupannya. (3) Berdasarkan sudut pandang. Okky menggunakan dua prespektif orang pertama yaitu Marni dan Rahayu. Kedua tokoh tersebut digunakan untuk merepresentasikan pandangan terhadap peristiwa sosial, politik, dan sejarah.

References

Bascom, William R.1965. The Form of Folklore: Prose Naratives. The Hague: Mouton.

Brunvand, Jan Harold. 1968. The Study of American Folklore: An Introduction New York.W.W. Norton & Company Inc.

Cribb, Robert. 1990. The Indonesian killings of 1965: studies from Java and Bali. Southeast Asian:Monash University Press.

Foucault, Faubion, and Hurley. 2000. Volume 3: Power (Essential Works of Foucault (1954-1984). France: New Press

Geertz, Clifford. 1976. The Religion of Java. USA: University of Chicago Press

Goldmann, Lucien. 1980. Essays on Method in the Sociology of Literature. London: Telos Press Ltd.

Kenney, William. 1966. How to Analyze Fiction. New York: Monarch Press.

Madasari, Okky. 2010. Entrok. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Miles, and Huberman. 1994. Qualitative Data Analysis: An Expanded Sourcebook, 2nd Edition. New York: SAGE Publications.

Moleong. Lexy J. 1991. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Nurgiyantoro, Burhan. 1995. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Universitas Gajah Mada Press.

Partner, Nancy and Sarah. 2013. The SAGE Handbook of Historical Theory . New York: SAGE Publications.

Ricklefs. Merle C. 2001. A History of Modern Indonesia since c.1200. USA: Stanford University Press.

Ratna, Nyoman K. 2008. Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra. Yogyakarta. Pustaka Pelajar.

Sisyono Eko Widodo dan Yohanes Suwanto.2008. Foklor Jawa di Daerah Aliran Sungai Bengawan Solo dan Sumbangan Terhadap Pelestarian Lingkungan (Penelitian Ilmiah dalam Jurnal Pendidikan UNS No. PDM 08, 18)

Sadi Hutomo.1991. Mutiara yang Terlupakan. Pengantar Studi Sastra Lisan. Surabaya:HISKI Jawa Timur.

Taine, Hippolyte A, 1871. History of English Literature. New York: Colonial Press.

Tomlison, Brian (ed). 1998. Material Development in Language teaching. Cambridge: Cambridege University.

Vatikiotis, Michael R. J. 1993. Indonesian Politics under Suharto: The Rise and Fall of The New Order. New York: Routledge.

Wellek, and Werren. 1956. Theory of Literature. Michigan: Harcourt, Brace & World.

Downloads

Additional Files

Published

2022-06-29

Issue

Section

Artikel