Program Sekolah Penggerak Sebagai Inovasi Meningkatkan Kualitas Pendidikan di SD Negeri 104267 Pegajahan

Authors

  • Asnil Aidah Ritonga Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan
  • Yudha Wijaya Lubis Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan
  • Siti Masitha Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan
  • Chichi Paramita Harahap Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

DOI:

https://doi.org/10.32585/jp.v31i2.2637

Abstract

Rendahnya kualitas pendidikan di Indonesia menjadi momok yang cukup signifikan. Pemerintah khususnya Kemendikbudristek berupaya mengatasi masalah tersebut dengan terus berinovasi. Salah satu inovasi yang diluncurkan adalah Program Sekolah Penggerak. SD Negeri 104267 merupakan salah satu model satuan pendidikan yang menerapkan Program Sekolah Penggerak. Dampak dari inovasi tersebut yaitu Program Sekolah Penggerak dapat dirasakan langsung oleh semua pihak termasuk orang tua dan pemangku kepentingan. Mulai dari guru yang menjadi rajin untuk terus berinovasi menciptakan pembelajaran yang efektif, hingga peserta didik terbiasa menerapkan karakter profil pelajar pancasila. Pembiasaan penggunaan teknologi dalam proses pembelajaran juga dapat merubah kebiasaan primitif khususnya dalam bercakrawala. Program ini apabila diterapkan pada sekolah yang berada di desa terpencil juga dapat memberikan energi positif terhadap pembangunan desa. Hakikatnya Program Sekolah Penggerak merupakan Inovasi pendidikan yang cukup membawa perubahan besar khususnya bagi dunia Pendidikan di lingkungan SD Negeri 104267 Pegajahan.

References

Alifah, S. (2021). Peningkatan Kualitas Pendidikan Di Indonesia Untuk Mengejar Ketertinggalan Dari Negara Lain. CERMIN: Jurnal Penelitian, 5(1), 113. https://doi.org/10.36841/cermin_unars.v5i1.968

Ansori, A., & Sari, A. F. (2020). Inovasi Pendidikan di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Literasi Pendidikan Nusantara, 1(2), 133–148. http://jurnal.uinbanten.ac.id/index.php/jlpn/article/view/3735

Arifa, F. N., & Prayitno, U. S. (2019). Peningkatan Kualitas Pendidikan: Program Pendidikan Profesi Guru Prajabatan dalam Pemenuhan Kebutuhan Guru Profesional di Indonesia. Aspirasi: Jurnal Masalah-Masalah Sosial, 10(1), 1–17. https://doi.org/10.46807/aspirasi.v10i1.1229

Bafadhol, I. (2017). Lembaga Pendidikan Islam Di Indoesia. Jurnal Edukasi Islami Jurnal Pendidikan Islam, 06(11), 59–72.

Dichristina, M. (2016). A Success Story. Scientific American, 314(6), 4. https://doi.org/10.1038/scientificamerican0616-4

Direktorat Sekolah Dasar. (2021). Kemendikbud Luncurkan Program Sekolah. https://ditpsd.kemdikbud.go.id/public/artikel/detail/kemendikbud-luncurkan-program-sekolah-penggerak#:~:text=Program Sekolah Penggerak merupakan 1,pendampingan Pemerintah Daerah%2C 3).

Kadi, T., & Awwaliyah, R. (2017). Inovasi Pendidikan : Upaya Penyelesaian Problematika Pendidikan Di Indonesia. Jurnal Islam Nusantara, 1(2), 144–155. https://doi.org/10.33852/jurnalin.v1i2.32

Mubarokah, L., Azizah, U. N., Riyanti, A., Nugroho, B. N., & Sandy, T. A. (2021). Pentingnya Inovasi Pendidik untuk Meningkatkan Kualitas Pendidikan. JIRA: Jurnal Inovasi Dan Riset Akademik, 2(9), 1349–1358. https://doi.org/10.47387/jira.v2i9.224

Patilima, S. (2022). Sekolah Penggerak Sebagai Upaya Peningkatan Kualitas Pendidikan. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Dasar, 0(0), 228–236. http://ejurnal.pps.ung.ac.id/index.php/PSNPD/article/view/1069

Suwarto, D. (2013). Pengembangan Tes Diagnostik Dalam Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Suwarto, S. (2017). Pengembangan tes ilmu pengetahuan alam terkomputerisasi. Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan, 21(2), 153-161.

Vhalery, R., Setyastanto, A. M., & Leksono, A. W. (2022). Kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka: Sebuah Kajian Literatur. Research and Development Journal of Education, 8(1), 185. https://doi.org/10.30998/rdje.v8i1.11718

Downloads

Published

2022-08-06

How to Cite

Ritonga, A. A., Lubis, Y. W., Masitha, S., & Harahap, C. P. (2022). Program Sekolah Penggerak Sebagai Inovasi Meningkatkan Kualitas Pendidikan di SD Negeri 104267 Pegajahan. Jurnal Pendidikan, 31(2), 195–206. https://doi.org/10.32585/jp.v31i2.2637

Issue

Section

Artikel