Efektifitas Pemanfaatan Media Sosial Instagram Sebagai Media Komunikasi Pemasaran pada Online Shop @Stillstore.2nd

Penulis

  • Tegar Pradiptatama
  • Joko Suryono
  • Henny Sri Kusumawati

Kata Kunci:

Komunikasi Pemasaran, Efektivitas, Media Sosial Instagram

Abstrak

Online shop @stillstore.2nd merupakan salah satu usaha yang memanfaatkan media sosial instagram sebagai media komunikasi pemasarannya. Penelitian di online shop @stillstore.2nd diwujudkan untuk mengetahui efektivitas komunikasi pemasaran yang telah dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan media sosial instagram sebagai media komunikasi pemasaran sudah efektif dilakukan oleh online shop @stillstore.2nd. Sumber data yang digunakan hasil wawancara dengan pemilik akun instagram online shop @stillstore.2nd sebagai seseorang yang mengetahui bagaimana menerapkan komunikasi pemasaran melalui media sosial instagram, pelanggan lama dan pelanggan baru. Teknik pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi kepada informan. Teknik keabsahan data menggunakan triangulasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis data deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini 1) Segmentasi pasar online shop @stillstore.2nd dibagi menjadi dua yaitu segmentasi demografis dan segmentasi psikografis. 2) Untuk segmentasi demografis online shop @stillstore.2nd memilih berdasarkan, pada peta kependudukan yaitu jenis kelamin, usia, dan jenis pekerjaan konsumen, serta segmentasi psikografis, segmentasi ini lebih berdasarkan pada gaya hidup dan kepribadian manusia. Dua segmentasi inilah yang menjadi dasar penentuan dari target pasar online shop @stillstore.2nd. Target pasar online shop @stillstore.2nd adalah laki-laki dan perempuan, berumur 15-25 tahun, pelajar/mahasiwa yang memiliki gaya hidup fashionable. 3) Online shop @stillstore.2nd memposisikan dirinya sebagai produk fashion yang selalu siap menunjang penampilan dan dibuktikan dengan tagline #stillreadyy. 4) Tujuan komunikasi pemasaran yang dilakukan online shop @stillstore.2nd adalah mendapatkan kesadaran (awareness) bahwa produk online shop @stillstore.2nd itu ada, sehingga produk yang ditawarkan menjadi lebih terkenal dan meskipun tidak terlalu jelas pemilik online shop @stillstore.2nd ingin komunikasi pemasaran yang dilakukan dapat mempengaruhi perilaku konsumen sehingga melakukan tindakan (action) pembelian. 5)Pesan-pesan yang disampaikan melalui unggahan di media sosial instagram telah sampai kepada audiens sasaran artinya berarti followers akun instagram online shop @stillstore.2nd merupakan target audiens-nya sekaligus target pasarnya. 6)Adanya kesesuaian citra yang diharapkan online shop @stillstore.2nd dengan citra yang dipikirkan oleh konsumen. Kesesuaian citra tersebut berdampak positif terhadap ekuitas merek, karena citra merek merupakan salah satu elemen utama pembentukan ekuitas merek. 7)komunikasi pemasaran yang dilakukan online shop @stillstore.2nd di media sosial instagram dapat mempengaruhi perilaku konsumen yang dilihat dari action (tindakan) yang dilakukan oleh followers akun instagram @stillstore.2nd.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Alkhowaiter, W. (2016). The Power of Instagram in Building Small Businesses.

–64.https://doi.org/10.1007/978-3-319-45234-0

Anshari, M., & Almunawar, M. N. (2013). Shifting Role of Customer from Recipient To Partner of

Care InHealthcare Organization. 11–29.

Chan, A. (2010). Pengaruh Ekuitas Merek Terhadap Proses Keputusan Pembelian Konsumen : Studi

KasusBank Muamalat Indonesia Cabang Bandung. 6(1), 47–62.

Fitriani, I., Negara, J. A., Ekonomi, F., Ilmu, D. A. N., Negeri, U. I., Syarif, S., & Riau, K. (2013).

Analisispengelolaan kearsipan pada kantor camat kampar kiri kabupaten kampar skripsi.

Huberman, M. &. (1998). Teknik Pengumpulan dan Analisis Data Kualitatif 1. 1998, 1–11.

Knibbs dalam Wijayanti, A. (2021). Efektivitas Instagram dalam Meningkatkan Minat

Kunjungan

Wisatawan di Daerah Istimewa Yogyakarta. https://doi.org/10.36256/ijtl.v2i1.138

Kotler, K. (2012). [ PDF ] Kotler On Marketing : How To Create , Win , And Dominate Markets

Philip Kotler - download pdf free book CLICK HERE - DOWNLOAD Description : Author :

Philip Kotler.498.

Lasander, C., Merek, P. C., Merek, C., Produk, K., Promosi, D. A. N., Terhadap, P.,

Ekonomi, F., &Manajemen, J. (2013). = 18,747 >. 1(3), 284–293.

Puspitasari, P. (2017). No Title. 4(2), 1–13.

Suryono, J., Rahayu, N. T., Astuti, P. I., & Widarwati, N. T. (2020). Successful Social Media Advertising

Activities For Micro, Small And Medium Enterprises. Mediator: Jurnal Komunikasi, 13(1), 31–40.

https://doi.org/10.29313/mediator.v13i1.5782

Suryono, Joko, Nuryani Tri Rahayu , Mohammad Hansudin, M. W. (2017). The Adolescent Competence

In Managing Small Medium Enterprises ( Umkm ) Through Advertising In Social Media.

thInternational Conference the Community Development in ASEAN ®2017, 1, 388–398.

Unduhan

Diterbitkan

2022-05-31

Cara Mengutip

Pradiptatama, T., Suryono, J., & Kusumawati, H. S. (2022). Efektifitas Pemanfaatan Media Sosial Instagram Sebagai Media Komunikasi Pemasaran pada Online Shop @Stillstore.2nd. Media and Empowerment Communication Journal, 1(1), 39–52. Diambil dari https://journal.univetbantara.ac.id/index.php/mecomm/article/view/2381

Terbitan

Vol 1 No 1 (2022): Media and Empowerment Communication Journal

Bagian

Artikel

Lisensi

Penulis yang menerbitkan dengan Media and Empowerment Communication Journal (MECOMM) menyetujui persyaratan berikut:

  1. Penulis memegang hak cipta dan memberikan jurnal hak untuk publikasi pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons (CC BY-SA 4.0) yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas kepenulisan dan publikasi awal karya dalam jurnal ini .
  2. Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke penyimpanan institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini.
  3. Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena hal itu dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.