POTENSI BIR PLETOK SEBAGAI MINUMAN FUNGSIONAL KOMERSIAL
DOI:
https://doi.org/10.32585/ags.v7i1.3784Abstract
Bir pletok merupakan minuman diwariskan secara turun-menurun oleh masyarakat Betawi. Bir pletok muncul pada saat masa penjajahan Belanda. Minuman ini terbuat dari campuran rempah seperti jahe, kayu manis, cengkeh, secang, kapulaga, merica, biji pala, cabe jawa, dan gula. Proses pembuatan bir pletok terdiri dari pemilihan bahan baku, pencucian, perebusan, penyaringan, dan pengemasan. Minuman ini berpotensi dikembangkan menjadi salah satu produk komersial unggulan. Inovasi peningkatan kualitas produk yang dapat dilakukan antara lain pengaturan rasa, komposisi rempah, tingkat kemanisan dan pengemasan. Selain itu, diversifikasi produk menjadi sediaan bubuk atau konsentrat juga diperlukan guna menjangkau pasar yang lebih luas. Bir pletok yang terbuat dari campuran rempah seperti jahe, kayu manis dan secang terbukti memiliki aktivitas antioksidan, antibakteri dan antiinflamasi. Oleh karena itu, minuman ini juga dapat menjadi kandidat menuman tradisional yang memiliki sifat fungsional bagi tubuh.
Downloads
References
Adawiyah, D. R. et al. (2017) ‘Evaluasi Profil Sensori Sediaan Pemanis Komersial Menggunakan Metode Check-All-That-Apply (CATA)’, Jurnal Mutu Pangan, 4(1), pp. 23–29.
Adawiyah, D. R., Tjiptoputri, O. M. and Lince (2020) ‘Profil Sensori Sediaan Pemanis dengan Metode Rate-All-That-Apply (RATA)’, Jurnal Mutu Pangan : Indonesian Journal of Food Quality, 7(1), pp. 38–45. doi: 10.29244/jmpi.2020.7.1.38.
Bhuyan, B. and Sonowal, R. (2021) ‘An overview of Pandanus amaryllifolius Roxb.exLindl. and its potenstial impact on health’, Current Trends in Pharmaceutical Research, 8(1), pp. 138–157. Available at: www.dibru.ac.in./ctpr.
Gibson, G. R. and Williams, C. M. (2001) Functional foods Concept to product. Edited by G. R. G. and C. M. Williams. ss, Boca Raton Boston New York Washington, DC.
Gupta, C. et al. (2008) ‘Comparative analysis of the antimicrobial activity of cinnamon oil and cinnamon extract on somefood-borne microbes’, African Journal of Microbiology Research, 2(9), pp. 247–251. Available at: http://www.academicjournals.org/ajmr.
Ibrahimsyah, Z., Sultani, M. and Anastasia, M. S. (1970) ‘Cita Rasa Kuliner Lokal Bir Pletok Sebagai Identitas Budaya Betawi Di Jakarta ( 1970-2000an )’, pp. 1–22.
Ishartani, D., Khasanah, L. U. and Kawiji (2012) ‘Produksi Bir Pletok Kaya Antioksidan’, Jurnal Teknologi Hasil Pertanian, V(2), pp. 32–39.
Kemendag (2018) ‘Indonesian Spices’, Export News Indonesia (Indonesian Spices), pp. 1–12.
Kholishoh, S. N. et al. (2019) ‘Karakteristik Minuman Bir Pletok Berkarbonasi Dengan Perbedaan Komposisi Jenis Rimpangnya’, Pasundan Food Technology Journal, 6(3), pp. 159–166.
Kusumah, W. I. et al. (2021) ‘Desain Kemasan Produk Umkm Bir Pletok Sebagai Branding Meningkatkan Citra Minuman Khas Tradisional Jakarta Di Masa Covid-19’, Prosiding SNADES 2021 - Kebangkitan Desain & New Media, pp. 50–57.
Mardianingrum, R., Fadilah, N. N. and Sarwatiningsih, Y. (2021) ‘Pembuatan Minuman Instan Bir Pletok Dalam Etnofarmasi Untuk Masuk Angin Dan Pegal Linu Di Desa Kiarajangkung Kabupaten Tasikmalaya’, JURNAL KREATIVITAS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM), 4(2), pp. 85–98.
Muliani, L. (2017) ‘Mempromosikan Bir Pletok Sebagai Minuman Khas Betawi Melalui Penyajian Sebagai Welcome Drink’, Majalah Ilmiah Bijak, 14(2), pp. 219–235. doi: 10.31334/bijak.v14i2.19.
Mustafa, I. and Chin, N. L. (2023) ‘Antioxidant Properties of Dried Ginger (Zingiber officinale Roscoe) var. Bentong’, Foods, 12(1), pp. 1–18. doi: 10.3390/foods12010178.
Nambiar, V. S. and Matela, H. (2016) ‘Potential Functions of Lemon Grass ( Cymbopogon citratus ) in Health and Disease’, International Journal of Pharmaceutical & Biological Archives, 3(5), pp. 1035–1043.
Nurhidayati, V. A. et al. (2022) ‘Pengembangan Produk Panna Cotta Bir Pletok Berbahan Dasar Jahe Merah (Zingiber Officinale Var. Rubrum), Serai (Cymbopogon Citratus) Dan Kayu Secang (Caesalpinia Sappan)’, Jurnal Gizi dan Kuliner, 3(1), pp. 34–41. doi: 10.35706/giziku.v3i1.6896.
Parisa, N. et al. (2019) ‘Antibacterial Activity of Cinnamon Extract (Cinnamomum burmannii) against Staphylococcus aureus and Escherichia coli In Vitro’, Bioscientia Medicina : Journal of Biomedicine and Translational Research, 3(2), pp. 19–28. doi: 10.32539/bsm.v3i2.85.
Permanasari, D., Sari, A. E. and Aslam, M. (2021) ‘Pengaruh konsentrasi gula terhadap aktivitas antioksidan pada minuman bir pletok’, AcTion: Aceh Nutrition Journal, 6(1), p. 9. doi: 10.30867/action.v6i1.321.
Peter, K V (2006) Handbook of herbs and spices. Edited by KV Peter. CRC Press, Boca Raton Boston New York Washington, DC.
Rahayu, W. P. et al. (2018) Ensiklopedia Produk Pangan Infonrdia Jilid 2 : Kumpulan Berbagai Teknologi Produk Pangan Indonesia. IPB Press.
Sari, R. and Suhartati (2016) ‘SECANG (Caesalpinia sappan L .) : TUMBUHAN HERBAL KAYA ANTIOKSIDAN’, Info Teknis EBONI, 13(1), pp. 57–67.
Septina, A., Giyatmi, G. and Sabrina, N. (2020) ‘Pengaruh Bahan Penstabil Terhadap Mutu Bir Pletok Selama Penyimpanan’, Jurnal Teknologi Pangan dan Kesehatan (The Journal of Food Technology and Health), 2(2), pp. 123–134. doi: 10.36441/jtepakes.v2i2.524.
Sucipta, I. N., Suriasih, K. and Kencana, P. K. D. (2017) ‘Pengemasan pangan kajian pengemasan yang aman, nyaman, efektif dan efisien’, Udayana University Press, pp. 1–178.
Sukaesih, S., Nurislaminingsih, R. and Winoto, Y. (2022) ‘Mapping of Betawi indigenous knowledge in collections at the Setu Babakan Museum’, Linguistics and Culture Review, 6, pp. 368–382. doi: 10.21744/lingcure.v6ns2.2127.
Sukandar, D., Hermanto, S. and Al Mabrur, I. (2010) ‘Aktivitas Senyawa Antidiabetes Ektrak Etil Asetat Daun Pandan Wangi (Pandanus Amaryllifolius Roxb.)’, Jurnal Kimia VALENSI, 1(6). doi: 10.15408/jkv.v1i6.238.
Vangalapati, M. et al. (2012) ‘A review on pharmacological activities and clinical effects of Cinnamon species’, Research Journal of Pharmaceutical, Biological and Chemical Sciences, 3(1), pp. 653–663.
Wicaksono, E. and Tohir, M. (2019) ‘Perancangan Identitas Visual Dan Media Promosi Bir Pletok’, e-Proceeding of Art & Design, 5(3), pp. 2697–2704.
Wiguna, D. (2011) ‘Stabilitas Kapasitas Antioksidan Sebagai Parameter Umur Daniel Wiguna Fakultas Teknologi Pertanian’, Skripsi.